Bupati Bandung Instruksikan Segera Perbaiki TPT Makam yang Ambruk

Bupati Bandung Instruksikan Segera Perbaiki TPT Makam yang Ambruk

Bupati Bandung Dadang Supriatna.--Yusuf/Radar Jabar

RADAR JABAR - Bupati Bandung Dadang Supriatna meinginstruksikan untuk segera memperbaiki tembok penahan tanah (TPT) pemakaman umum di Desa Cileunyi Kulon, Kecamatan Cileunyi yang ambruk akibat longsor pada Kamis, 6 Maret 2025 pukul 17.30 WIB. 

Hal itu disampaikannya saat meninjau langsung kondisi TPT makam yang longsor di sela Ekspos Kecamatan DP. III di Kantor Kecamatan Cileunyi, Jumat 7 Maret 2025..

Perbaikan bisa dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Bandung yang mengani infrastruktur.

"Segera perbaiki TPT makam longsor ini. Malu kalau tidak segera diperbaiki, karena makammnya di samping Kantor Kecamatan Cileunyi," kata Kang DS sapaan akrabnya Dadang Supriatna.

BACA JUGA:Ruang ICU dan VIP RSUD Otista Soreang Diresmikan, Bupati Bandung: Utamakan Pelayanan, Jangan Dulu Bicara Uang

BACA JUGA:Tertibkan Balap Liar di Ciwidey, Polresta Bandung Amankan 40 Sepeda Motor

Pada kesempatan itu, ia juga menginginkan adanya anggaran tanggap darurat bencana on call atau biaya tidak terdugaa (BTT), yang sewaktu-waktu bisa dicairkan untuk perbaikan infrastruktur yang rusak akibat bencana.

"Sehingga kalau ada infrastruktur yang rusak akibat bencana seperti TPT makam yang longsor ini, dana untuk memperbaikinya bisa langsung ada tanpa harus menunggu lama proses pencairan dana," ujarnya.

Tentunya, paparnya, dana yang bisa langsung dikeluarkan ini menurutnya memerlukan regulasi sehingga tidak sampai melanggar peraturan perundangan yang berlaku.

"Jadi, bisa ada action langsung dikerjakan untuk memperbaikinya, jangan hanya meninjau ke lapangan saja. Coba, bagaimana caranya agar ada regulasinya dana on call seperti ini," tuturnya.

BACA JUGA:Polisi Selidiki Keluhan Warga Terkait Pungli Berkedok THR di Pasar Baru Majalaya

BACA JUGA:Film Kabayan Milenial Kembali Tayang dalam Program Special Ramadhan

Kang DS menyebut, TPT pemakaman umum yang mengalami longsor itu terjadi akibat hujan deras . Akibatnya TPT sepanjang 15 meter dan tinggi 4 meter ambruk. 

Kejadian tersebut, membuat material longsor menghalangi jalan komplek perumahan warga di Desa Cileunyi Kulon.

Sumber: