Susi Pudjiastuti Tanggapi Usul Ahmad Dhani Soal Perbanyak Anak Hasil Naturalisasi Atlet

RADAR JABAR - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti, menanggapi pernyataan Ahmad Dhani mengenai naturalisasi atlet melalui perjodohan.

Pernyataan tersebut disampaikan Dhani dalam Rapat Kerja Komisi X DPR RI bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

Dalam rapat tersebut, Ahmad Dhani, yang juga merupakan vokalis grup musik Dewa 19, mengajukan usulan terkait naturalisasi pemain Timnas Indonesia. Ia menyarankan agar pesepak bola hebat dunia yang telah berusia 40 tahun menikah dengan perempuan Indonesia.

Menurutnya, pernikahan ini dapat melahirkan generasi berbakat yang nantinya dibina menjadi pesepak bola unggulan. Bahkan, untuk memperkuat argumennya, Dhani turut menyinggung konsep poligami dalam Islam.

"Kalau laki-laki kan bisa kita cari, apalagi kalau muslim bisa punya empat istri. Jadi, peluang lebih besar," kata Dhani dalam rapat tersebut.

Selain itu, ia berpendapat bahwa anak-anak yang lahir dari pernikahan tersebut akan memiliki potensi unggul dan dapat dibina sejak usia dini untuk menjadi pesepak bola berbakat.

BACA JUGA:Komitmen dalam Membangun Jabar, Dedi Mulyadi akan Gandeng Susi Pudjiastuti dan Ignasius Jonan sebagai Pakar

BACA JUGA:Susi Pudjiastuti Balas Pernyataan Ridwan Kamil Soal Janda, Suswono Minta Maaf

"Lalu anaknya kita bina, itu pasti hasilnya lebih baik, karena mereka lahir di Indonesia," ujarnya. Dhani pun mengklaim bahwa pemikirannya ini merupakan ide "out of the box" yang patut dicoba dan bisa dianggarkan pada 2026.

Menanggapi usulan tersebut, Susi Pudjiastuti memberikan komentar tajam melalui akun X pribadinya pada Kamis (6/3/2025).

Ia menuliskan, "Apa yang dikatakan seseorang mencerminkan apa isi kepalanya," seolah menyindir gagasan yang diajukan Ahmad Dhani.

Unggahan Susi segera mendapat respons dari warganet, dengan banyak di antara mereka yang menyayangkan ide naturalisasi yang diajukan Ahmad Dhani karena dinilai terlalu nyeleneh.

"Kok bisa ya, enggak ada malunya ngomong begitu di forum resmi," sitat pemilik akun X @BonoBono***.

"Memang agak anomali sih," sindir pemilik akun X @sta_bra***.

Sumber: