Gelar Reses di Ciparay Kabupaten Bandung, Saeful Bachri Tampung Keluhan Warga Soal Jalan Rusak dan Banjir

Gelar Reses di Ciparay Kabupaten Bandung, Saeful Bachri Tampung Keluhan Warga Soal Jalan Rusak dan Banjir

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Partai Demokrat Saeful Bachri menggelar Reses II masa sidang tahun 2024-2025.--Yusup/Radar Jabar

RADAR JABAR - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Partai Demokrat Saeful Bachri menggelar Reses II masa sidang tahun 2024-2025.

Gelaran tersebut bertempat di Graha Wirakarya Jl. Raya Laswi Desa Manggung Harja, Kecamatan Ciparay, yang merupakan salahsatu daerah pemilihannya yaitu Dapil Jabar II (Kabupaten Bandung), Selasa 4 Maret 2025.

Pada kegiatan rutin tersebut, selain dihadiri 175 peserta reses dari berbagai daerah di wilayah Ciparay, tampak hadir beberapa tokoh masyarakat, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Kecamatan Ciparay.

Dalam agenda reses tersebut Anggota Komisi II DPRD Jabar tersebut memberikan kesempatan kepada para peserta reses untuk berdiskusi tentang permasalahan atau persoalan di daerah tersebut serta menyampaikan aspirasi – aspirasinya secara langsung.

Ia berjanji seluruh masukan dan saran serta kritikan akan diteruskan dan diperjuangkan kepada pemerintah daerah.

Ajat Sudrajat salahsatu warga menyampaikan keluhannya soal kerusakan jalan yang berada di daerah Cidawolong (wilayah perbatasan antara Kecamatan Ciparay dan Majalaya yang mengalami rusak dan sering terdampak banjir.

Dirinya berharap aspirasinya ini bisa segera diperjuangkan karena jalan tersebut sudah lama belum ada perbaikan.

Menanggapi beberapa aspirasi tersebut, Saeful Bachri akan menampung dan membahas dengan rekan rekan Komisi II atau komisi lainnya yang berhubungan dengan setiap aspirasi yang disampaikan.

Menurutnya, kegiatan Reses merupakan kewajiban bagi setiap anggota DPRD untuk menjaring informasi dan menampung aspirasi dari masyarakat yang nantinya akan dibawa sebagai usulan kedalam progaram atau kedalam pokok pikiran (pokir) dewan.

Untuk kebutuhan warga ditingkat bawah itu, kata ia, biasanya diusulkan melalui pemerintah dari Kecamatn, Kelurahan atau Desa sampai tingkat RT yang disebut Musrenbang.

Sementara usulan melalui aspirasi warga melalui reses namanya Pokir dewan, dan tentunya semua bertujuan untuk memenuhi apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.

Selain mendengarkan aspirasi dan usulan dari warga, dalam kegiatan reses tersebut Saeful bachri berkesempatan memberikan bingkisan sembako kepada warga yang menghadiri kegiatan reses tersebut.*** (ysp)

Sumber: