Tumpukan Sampah Ganggu Kenyamanan Pedagang, IWPC Minta Pemdes Ciparay Bandung Segera Bertindak
Lokasi penampungan sampah sementara yang berdekatan dengan kios pedagang di TPPS Si Jagur, Desa Pakutandang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung. --Foto: Yusup/Radar Jabar
RADAR JABAR - Relokasi para pedagang Pasar ke TPPS Si Jagur Desa Pakutandang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, sudah rampung dilaksanakan.
Setelah relokasi para pedagang Pasar Ciparay, baik itu kios maupun lapak, kini muncul persoalan baru yakni perihal sampah.
Persoalan sampah yang menumpuk membuat para pedagang yang berdekatan dengan lokasi pembuangan sampah mulai merasa kurang nyaman.
Pantauan Radar Jabar di lapangan, tumpukan sampah tersebut mengeluarkan aroma yang tidak sedap.
BACA JUGA:Bedas Pisan! Bupati Bandung Kang DS Raih Anugerah Proklim Tingkat Jawa Barat
Selain itu, di tumpukan sampah itu juga banyak ulat, belatung, dan tawon berterbangan yang membuat para pedagang merasa terganggu.
Menanggapi hal ini, Ketua IWPC, H. Zevi Hero, S.IP., buka suara dan mengaku telah menerima keluhan dari sejumlah pedagang.
Pihaknya kemudian meminta kepada Pemerintah Desa (Pemdes) dan Bumdes Ciparay untuk segera bertindak.
"Tumpukan sampah ini sudah lima hari dan hingga saat ini belum ada pengerukan dan pengangkutan sampah," ujar Zevi kepada Radar Jabar di Ciparay, Rabu, 11 Desember 2024.
BACA JUGA:Pilkada 2024 Kondusif, Kementerian Agama Sebut Program Cooling System Polri Efektif
Ia menyebut, lokasi penampungan sampah sementara ini berdekatan dengan kios para pedagang.
Kondisi tersebut menurutnya jelas sangat mengganggu kenyamanan bagi para pedagang dan pembeli.
Sumber: