Mengenal Sosok Romo Benny Susetyo, Stafsus BPIP yang Gigih Memperjuangkan Nilai Pancasila

Karier di Gereja dan Aktivitas Sosial Karier awal Romo Benny dimulai sebagai pastor pembantu di Gereja Katolik Situbondo. Tugas tersebut menjadi awal dari perjalanan panjangnya sebagai seorang rohaniwan yang tidak hanya berkarya di bidang keagamaan, tetapi juga di ranah sosial. Pada tahun 2008, ia dipercaya menjabat sebagai Sekretaris Eksekutif Komisi Hubungan Agama dan Kepercayaan di Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI).

Dalam perannya ini, Romo Benny aktif menjalin hubungan lintas agama dan kepercayaan. Ia membangun dialog yang konstruktif untuk menciptakan toleransi dan kerukunan di tengah masyarakat yang majemuk. Komitmennya terhadap harmoni antarumat beragama telah menjadikannya salah satu tokoh penting dalam upaya merawat keberagaman di Indonesia.

Kontribusi di BPIP Sebagai Staf Khusus Dewan Pengarah BPIP, Romo Benny memegang tanggung jawab strategis dalam memasyarakatkan ideologi Pancasila. Ia percaya bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, tetapi juga landasan etika yang mampu memandu kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dalam menjalankan tugasnya, Romo Benny sering kali terlibat dalam berbagai diskusi dan program yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai Pancasila. Ia juga dikenal sebagai seorang pembicara yang lugas, dengan pesan-pesan yang selalu menekankan pentingnya kebersamaan dan toleransi.

Sebagai Penulis dan Pemikir Selain aktif di berbagai forum, Romo Benny juga menyalurkan gagasan dan pemikirannya melalui tulisan. Salah satu karya bukunya yang terkenal adalah Hancurnya Etika Politik.

Dalam buku ini, ia mengkritisi kondisi politik di Indonesia dan menyoroti pentingnya etika sebagai pijakan dalam pengambilan keputusan. Melalui karyanya, Romo Benny berusaha membangun kesadaran bahwa politik harus dijalankan dengan mengedepankan nilai-nilai moral yang tinggi.

Tokoh Inspiratif yang Berkomitmen pada Pancasila Romo Benny adalah sosok yang konsisten memperjuangkan dialog antaragama, toleransi, dan persatuan bangsa. Dengan latar belakang keilmuan yang mendalam dan pengalaman panjang di berbagai bidang, ia menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama dalam memahami pentingnya Pancasila sebagai pedoman hidup.

Dalam peranannya di BPIP, ia terus bekerja keras untuk menyuarakan bahwa nilai-nilai Pancasila harus menjadi fondasi utama dalam menghadapi tantangan bangsa di masa depan.

Melalui dialog, tulisan, dan aktivitasnya, Romo Benny telah menunjukkan bahwa toleransi dan kerja sama antarumat beragama adalah kunci untuk menjaga harmoni di tengah keberagaman Indonesia.

Sebagai seorang rohaniwan, intelektual, dan aktivis, Romo Benny Susetyo terus memberikan kontribusi nyata bagi bangsa. Ia adalah bukti nyata bahwa perjuangan atas nilai-nilai luhur tidak pernah berhenti, bahkan di tengah tantangan yang semakin kompleks.

Sumber: