Gunung Ibu yang Terus Erupsi: Warga Diminta Jauhi Kawah 

Gunung Ibu yang Terus Erupsi: Warga Diminta Jauhi Kawah 

Aktkvitas Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat pada Sabtu (23/11) sekitar pukul 11.55 Wit --ANTARA/Abdul Fatah

RADAR JABAR - Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di radius 4 km hingga area sektoral sejauh 5 km dari kawah aktif Gunung Ibu.

"Gunung Ibu hingga kini masih terus erupsi, sehingga kami meminta kepada warga setempat untuk tetap mematuhi edaran ini demi keselamatan," ujar petugas Pos PGA Ibu, Axl Roeroe, dalam keterangannya di Ternate, Sabtu (23/11).

Pada Sabtu pukul 11.55 WIT, Gunung Ibu kembali erupsi dengan kolom abu mencapai 800 meter di atas puncak. Kolom abu tersebut tampak berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal yang bergerak ke arah barat daya.

Axl menjelaskan, erupsi ini terpantau melalui seismogram dengan amplitudo maksimum 28 mm dan berlangsung selama sekitar 1 menit 5 detik. Letusan ini juga disertai suara gemuruh lemah yang terdengar hingga Pos PGA Ibu di Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu.

BACA JUGA:Kerjasama Kanwil BPN Provinsi - Kantah se-Jawa Timur dengan PWNU, Nusron: Demi Percepatan Sertipikasi Tanah NU

BACA JUGA:Susi Pudjiastuti Balas Pernyataan Ridwan Kamil Soal Janda, Suswono Minta Maaf

"Iya terdengar suara gemuruh lemah hingga sampai di Pos PGA Ibu," ujarnya.

Saat ini, Gunung Ibu yang memiliki ketinggian 1.325 meter di atas permukaan laut berada pada status Level III atau Siaga. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan resmi terkait aktivitas gunung.

"Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan masker dan kacamata agar terhindar dari paparan abu gunung Ibu," tambahnya.

Axl juga menekankan pentingnya menjaga situasi masyarakat tetap kondusif. Ia meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang tidak benar (hoaks) atau mudah terpancing oleh isu yang tidak jelas sumbernya.

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat terus menjalin koordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung serta Pos PGA Ibu di Desa Gam Ici untuk memperoleh informasi terbaru mengenai aktivitas Gunung Ibu.*

Sumber: antara