Timnas Indonesia Terima Sanksi Dari FIFA
Timnas Indonesia Terima Sanksi Dari FIFA--Antara
RADAR JABAR- Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa pihaknya menerima dan mematuhi sanksi yang dijatuhkan FIFA kepada timnas Indonesia, termasuk kepada sejumlah ofisial, terkait Kualifikasi Piala Dunia 2026 beberapa waktu lalu.
Menurut rilis yang dilansir dari laman Antara pada hari Minggu, Arya mengungkapkan bahwa PSSI memang perlu mengevaluasi diri dan memperbaiki kesalahan yang pernah dilakukan.
"Kami menerima dan patuh terhadap denda dari FIFA, terlebih karena kami perlu evaluasi dan perbaikan diri atas kesalahan seperti keterlambatan kick-off dan lainnya," ujar Arya.
BACA JUGA:Usahakan Timnas Indonesia Dapat Keadilan Atas Timnas Bahrain, PSSI Akan Kirim Surat Protes ke FIFA
BACA JUGA:Timnas Indonesia U-22 Siap Tampil di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Targetkan Final
Ia juga menambahkan bahwa hukuman yang diterima ofisial seperti Sumardji juga diterima karena Sumardji kala itu berupaya agar pelatih tidak terkena sanksi.
Timnas Indonesia diketahui menerima empat sanksi dari FIFA akibat pelanggaran dalam tiga pertandingan, yaitu melawan Australia, Bahrain, dan China.
Sanksi pertama diberikan sebagai peringatan karena terlambat memulai pertandingan melawan Australia pada 10 September.
Kemudian, pada 15 Oktober saat menghadapi China, timnas kembali terlambat memulai pertandingan, dan FIFA menjatuhkan denda sebesar Rp178 juta.
Pelanggaran ketiga dilakukan oleh manajer timnas, Sumardji, yang mendapat kartu merah saat laga melawan Bahrain pada 10 Oktober. Ia diberi sanksi larangan mendampingi tim satu pertandingan dan denda Rp89 juta.
Terakhir, asisten pelatih Kim Jong-jin juga dijatuhi hukuman larangan mendampingi tim selama empat pertandingan serta denda Rp89 juta karena dinilai bersikap tidak sportif saat pertandingan melawan Bahrain.
Sumber: