Uni Eropa Dorong Investasi Pendidikan untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045

Uni Eropa Dorong Investasi Pendidikan untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045

Duta Besar Delegasi Uni Eropa (UE) untuk Indonesia Denis Chaibi (tengah) saat menghadiri Pameran Pendidikan Tinggi Eropa (EHEF) 2024 di Jakarta, Sabtu (2/11/2024). --ANTARA/Katriana

RADAR JABAR - Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, Denis Chaibi, menegaskan pentingnya investasi di sektor pendidikan, terutama pendidikan tinggi, untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045. Hal ini disampaikan dalam pembukaan European Higher Education Fair (EHEF) di Jakarta, Sabtu (2/11).

"Pendidikan adalah kunci untuk Indonesia Emas 2045," katanya.

Menurut Chaibi, pendidikan adalah kunci utama dalam mencapai visi tersebut, sejalan dengan rencana yang diusung oleh Pemerintah Indonesia. Uni Eropa berkomitmen untuk mendukung pencapaian ini dengan meningkatkan kualitas pendidikan generasi muda Indonesia.

Melalui EHEF, Uni Eropa menawarkan peluang bagi pelajar Indonesia untuk menimba ilmu di Eropa, memperkaya keterampilan dan wawasan yang dapat membantu pertumbuhan Indonesia di masa depan.

BACA JUGA:Pindad Mulai Produksi Maung untuk Pejabat, dari Menteri hingga Bupati

BACA JUGA:Presiden Prabowo Imbau Kementerian Batasi Perjalanan ke Luar Negeri

Selain itu, Uni Eropa juga berupaya mempererat hubungan antar-masyarakat melalui pendidikan dengan mengundang pelajar dari Eropa ke Indonesia dan sebaliknya.

Chaibi menegaskan bahwa kesempatan bagi pelajar Eropa untuk belajar di Indonesia juga penting agar mereka dapat mengenal budaya dan potensi lokal.

"Jadi, bagi kami, kemungkinan bagi pelajar Eropa untuk datang ke Indonesia merupakan hal yang sangat penting sehingga mereka bisa belajar banyak hal di Indonesia," katanya.

BACA JUGA:BPOM Menghentikan Peredaran Produk Latiao Sebagai Tanggapan Terhadap Kasus Keracunan

BACA JUGA:Pengacara Sebut Tom Lembong Akan Jalani Pemeriksaan Lagi Pada Selasa

Sebaliknya, Uni Eropa berharap pelajar Indonesia yang belajar di Eropa akan mempertahankan ikatan dengan Eropa dalam jangka panjang.

"Kemudian, kami juga berharap dapat berinvestasi dalam penguatan hubungan antara masyarakat. Untuk itu, kami ingin pelajar Indonesia datang ke Eropa dan mempertahankan hubungan dengan Eropa untuk seterusnya," tambahnya.

EHEF tahun ini adalah penyelenggaraan ke-16, yang berlangsung di Jakarta pada 2-3 November 2024, setelah sebelumnya digelar di Yogyakarta pada 30 Oktober dengan jumlah pengunjung mencapai 2.400 orang.

Sumber: antara