Bagikan 2.700 Ijazah Pelajar yang Tertahan, Cabup Kang DS Bertekad Bereskan Semua Persoalan Pendidikan
Cabup Kang DS Bertekad Bereskan Semua Persoalan Pendidikan--Istimewa
RADAR JABAR - Sorot mata Siti (18) dan Ahmad Sidiq (19), dua orang remaja lulusan SMK swasta di Majalaya tampak berkaca-kaca.
Mereka tidak mampu menahan haru saat Calon Bupati (Cabup) Bandung Dadang Supriatna menyerahkan ijazah mereka.
Mereka mengaku sangat gembira bukan kepalang. Pasalnya, ijazah mereka yang tertahan pihak sekolah sekitar 1 tahun lamanya, kini telah berada di tangan mereka berkat bantuan Dadang Supriatna.
Mereka berulangkali mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam kepada Calon Bupati Bandung nomor urut 2, Dadang Supriatna yang telah membantu mereka untuk meraih masa depan yang lebih cerah.
Bagi mereka Dadang Supriatna ibarat seorang superhero. Cabup yang diusung PKB, Gerindra, Demokrat, Nasdem, PAN, PDIP dan koalisi partai non parlemen itu dianggap sebagai pahlawan yang telah menyelematkan bagi masa depan mereka.
BACA JUGA:Berguru ke Prabowo, Kang DS : Hindari Fitnah, Jadikan Pilkada Kabupaten Bandung Riang Gembira
BACA JUGA:Kang DS-Ali Syakieb Berpeluang Menang di Pilbup Bandung 2024, Deden Suwandi Beberkan Alasannya
"Saya sangat senang dan berterima kasih kepada Pak Dadang Supriatna. Berkat beliau, saya akhirnya bisa mendapatkan ijazah dan bisa melanjutkan kuliah," ujar Siti (18), salah satu penerima ijazah dari Kecamatan Majalaya.
Senada dengan Siti, Ahmad Sidiq (19) mengatakan bahwa ijazah tersebut sangat penting baginya untuk melamar pekerjaan. Sebab, setelah lulus SMK dirinya masih menganggur karena tidak memiliki ijazah.
"Saya sudah melamar kerja ke beberapa perusahaan, tapi selalu ditolak karena belum memiliki ijazah. Saya sempat putus asa. Tapi alhamdulillah sekarang saya merasa punya harapan baru untuk masa depan saya," kata Ahmad.
"Rasanya seperti mimpi. Setelah sekian lama menunggu, akhirnya saya bisa memegang ijazah saya sendiri. Saya sangat berterima kasih kepada Pak Dadang Supriatna," kata Ani (19), lulusan SMA di Kecamatan Ibun.
Siang itu, suasana haru menyelimuti Graha LA, Jalan Sadang, Desa Sukamantri, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung.
Dimana, dalam kegiatan itu, Calon Bupati Bandung nomor urut 2 Dadang Supriatna secara simbolis membagikan 2.700 ijazah kepada para lulusan sekolah swasta, Jumat, 1 November 2024.
Ribuan ijazah tersebut ditebus dan dibagikan Dadang Supriatna secara cuma-cuma kepada sekitar 2.700 siswa lulusan sekolah swasta di Kecamatan Majalaya, Paseh, Ibun dan Solokanjeruk setelah sekian lama tertahan pihak sekolah.
Gebrakan hebat ini diambil Dadang Supriatna mengingat banyaknya ijazah yang tertahan di sekolah swasta yang akhirnya menghambat para siswa untuk melanjutkan pendidikan atau mencari pekerjaan setelah mereka lulus sekolah.
"Berawal dari Neng Putri, seorang lulusan SMA Pasundan Majalaya yang men-DM (direct message) ke akun IG saya. Putri bilang ijazahnya belum bisa diambil," ucapnya.
Dari situ, cabup petahana yang akrab disapa Kang DS ini berkomunikasi dengan Forum Silaturahmi Pendiri dan Pengelola Sekolah Swasta Kabupaten Bandung.
"Ternyata, ijazah yang belum diberikan di wilayah Majalaya, Ibun, Paseh dan Solokanjeruk itu mencapai 2.700 ijazah," ungkapnya.
Kang DS pun kemudian berdialog dengan para pemilik sekolah dan pihak yayasannya untuk bernegosiasi. Dengan ketulusan hatinya para kepala sekolah swasta ini bisa diajak berdialog dan mencari solusi.
BACA JUGA:Ajak Keluarga dan Karyawan, Ribuan Warga Minang Deklarasi Dukung Kang DS dan Ali Syakieb
"Alhamdulillah, tiba saatnya, saya selaku Pembina Pendidikan Kabupaten Bandung hadir bersama pimpinan sekolah untuk bersama-sama menyerahkan 2.700 ijazah siswa dan siswi yang ada di wilayah empat kecamatan," imbuhnya.
Ia mengakui masih banyak ijazah yang tertahan meski para siswa sudah menyelesaikan pendidikannya. Karena itu dari penyerahan ijazah di wilayah timur Kabupaten Bandung ini, akan ditindaklanjuti di kecamatan-kecamatan lainnya.
"Insya Allah, saya akan selalu memberikan solusi dalam rangka penyelesaian ijazah para lulusan sekolah yang tertahan, maupun seluruh persoalan pendidikan di Kabupaten Bandung. Mohon do'anya," ucapnya.
Kang DS menjelaskan, bahwa yang dilakukannya merupakan wujud komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bandung.
Sebab dengan adanya ijazah, para siswa yang sudah lulus dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Selain itu manfaat lainnya, lanjut Kang DS, dengan adanya ijazah para lulusan SMA atau SMK dapat membuka peluang untuk mendapatkan pekerjaan dengan gaji dan jenjang karir yang lebih baik.
"Semoga dengan sudah diterimanya ijazah oleh ribuan alumni sekolah swasta ini, mereka dapat meraih masa depan yang lebih baik," tegasnya.
"Semoga kalian semua menjadi anak-anak yang sukses di masa yang akan datang dan menjadi para pemimpin yang berkarakter serta berakhlaqul karimah," pungkas Kang DS.(ysp)
Sumber: