Perhatikan Guru Ngaji dan Pesantren, Kang DS dan Ali Syakieb Didukung BKPRMI di Pilbup Bandung 2024

RADAR JABAR - Dewan Pimpinan Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Bandung mendeklarasikan dukungan kepada Calon Bupati/Wakil Bupati Bandung Dadang Supriatna dan Ali Syakieb.

Dukungan penuh tersebut diberikan kepada pasangan calon (Paslon) Bedas Lanjutkan di Pilkada Kabupaten Bandung 27 November 2024 mendatang.

Pernyataan sikap BKPRMI Kabupaten Bandung itu disampaikan saat Cawabup Bandung nomor 2 Ali Syakieb bersilaturahmi ke Sekretariat DPW BKPRMI Jawa Barat di Desa Cingcin Kecamatan Soreang, Rabu 2 Oktober 2024.

Selain deklarasi dukungan, BKPRMI Kabupaten Bandung juga mengangkat Ali Syakieb sebagai Anggota Kehormatan.

BACA JUGA:Blusukan ke Pasar di Margahayu, Cawabup Bandung Ali Syakieb Terima Sejumlah Keluhan dari Pedagang

BACA JUGA:Gegerkan Warga, Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas Gantung Diri di Ibun Bandung

Alasannya, Cabup Dadang Supriatna sendiri saat ini menjadi Dewan Pembina BKPRMI Kabupaten Bandung.

Ketua DPD BKPRMI Kabupaten Bandung, Cecep Irfan menyatakan, pihaknya siap mengantar kesuksesan Paslon Bedas (Bersama Dadang Supriatna dan Ali Syakieb) memenangkan Pilbup Bandung.

“Kami semua sudah sepakat untuk mendukung Paslon Nomor 2 Dadang Supriatna dan Ali Syakieb. Sebab di antara para Bupati Bandung sebelumnya, hanya Bupati Dadang Supriatna yang peduli dan menaruh perhatiannya kepada BKPRMI Kabupaten Bandung, termasuk dalam hal hibah stimulan ke BKPRMI,” ungkap Cecep dalam keterangannya, Rabu siang.

Menurutnya, Cabup Dadang Supriatna memahami peranan strategis BKPRMI dalam rangka memberantas buta huruf alquran.

BACA JUGA:Rugikan Negara Rp.3,3 Miliar, 4,5 Juta Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan Pemkab Bandung Bersama Bea Cukai

BACA JUGA:Status Tanggap Darurat Bencana Gempa di Kabupaten Bandung Berakhir, Ini Langkah BPBD 

Sekaligus, lanjutnya, dengan memberikan perhatian kepada para guru ngaji, ustaz ustazah berupa intensif dan jaminan kesehatan serta jaminan ketenagakerjaan secara gratis.

Setiap tahunnya, kata Cecep, BKPRMI mewisuda 4.000-an santri yang sudah bisa membaca tulis dan khatam alquran.

Sumber: