Normalisasi Sungai, Strategi KDM Bersama Kang DS Atasi Banjir Dayeuhkolot dan Bojongsoang

Normalisasi Sungai, Strategi KDM Bersama Kang DS Atasi Banjir Dayeuhkolot dan Bojongsoang

Normalisasi Sungai, Strategi KDM Bersama Kang DS Atasi Banjir Dayeuhkolot dan Bojongsoang -Yusuf-Radar Jabar

RADAR JABAR - Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) menyatakan siap membantu upaya Bupati Bandung Dadang Supriatna untuk menyelesaikan permasalahan banjir yang kerap melanda Kecamatan Bojongsoang dan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. 

KDM menyatakan Pemprov Jabar bersama Pemkab Bandung telah menyiapkan beberapa solusi untuk menyelesaikan banjir di Kecamatan Bojongsoang dan Dayeuhkolot, baik solusi jangka pendek maupun jangka panjang

"Kami siap membantu Kabupaten Bandung agar tidak menjadi beban terus menerus. Bupati Bandung kan pusing jika setiap musim hujan air naik. Ini kan permukaan air Citarum di Bandung itu sudah di bawah laut," ujar Gubernur KDM saat mengunjungi Kantor Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung, Rabu 10 Desember 2025.

Ia menyebut, fokus utama penanganan banjir di Bojongsoang dan Dayeuhkolot, adalah normalisasi Sungai Citarum yang menjadi penyebab utama banjir, termasuk aliran sungai-sungai lain di wilayah Bojongsoang dan Dayeuhkolot. 

BACA JUGA:Tingkat Kualitas Pembinaan WBP, Lapas Cianjur Launching SIPENA Berbasis Family Engagement Portal

BACA JUGA:BPJS Kesehatan dan Pemerintah Kota Bandung Ajak Badan Usaha Patuh JKN

"Normalisasi Sungai ini meliputi pengerukan sungai karena sedimentasinya sudah sangat tebal. Kemudian nanti sungainya diperlebar," jelas KDM. 

Untuk mendukung upaya pelebaran sungai, Pemprov Jabar dan Pemkab Bandung akan menertibkan bangunan-bangunan liar yang berdiri di sepanjang bantaran Sungai Citarum maupun aliran sungai lainnya.

Sementara, warga yang menempati bangunan atau rumah di sepanjang bantaran sungai dipastikan akan direlokasi. Relokasi ini bukan hanya sekadar memindahkan warga, tetapi juga memberikan solusi yang manusiawi. 

"Solusinya, sekarang cariin rumah kontrakan dulu sambil Pemprov dan Pemkab nanti menyiapkan tempat relokasi," ungkap KDM. 

"Nanti jika sungai sudah diperlebar, kalaupun airnya meluap tidak pusing lagi karena sudah tidak ada lagi warga di bantaran sungai. Pokoknya seluruh wilayah yang ada di bantaran sungai akan kita relokasi semua," tambahnya. 

Sedangkan solusi jangka panjang yang telah disiapkan oleh kolaborasi KDM dan Bupati Bandung Kang DS adalah pembangunan embung-embung atau kolam retensi sebagai pengendali banjir di wilayah Bojongsoang dan Dayeuhkolot. 

Sementara itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan terima kasih atas dukungan langsung dari Gubernur KDM dalam upaya percepatan penanganan banjir di Kabupaten Bandung terutama di Kecamatan Bojongsoang dan Dayeuhkolot. 

Bupati yang akrab disapa Kang DS itu menambahkan pihaknya mendukung penuh langkah-langkah yang diambil oleh Pemprov Jabar untuk membantu menyelesaikan permasalahan banjir ini. 

Sumber:

Berita Terkait