4 Kunci Kebahagiaan Hidup Tanpa Harus Nyiyir Pada Orang Lain

4 Kunci Kebahagiaan Hidup Tanpa Harus Nyiyir Pada Orang Lain

Kunci Kebahagian Hidup-Ilustrasi/Unsplash-

RADAR JABAR - Setiap orang memiliki tingkat kebahagiaan yang berbeda-beda. Ada yang merasa sudah bahagia dengan gaji Rp2 juta, ada yang merasa puas hanya dengan nilai C dalam matematika, dan ada yang sangat gembira setelah membeli handphone seharga Rp2 juta, lalu mempostingnya di media sosial.

Ada juga yang merasa senang bisa jalan-jalan ke mall, makan di restoran cepat saji bersama keluarga, atau sekadar berkunjung ke kebun binatang dekat rumah.

Namun, terkadang ada orang yang melihat kebahagiaan tersebut dengan sinis, berpikir, "Ah, baru begitu saja sudah senang." Mungkin bagi Anda, handphone Rp2 juta adalah sesuatu yang biasa, atau nilai C dalam matematika adalah sebuah aib.

Mungkin bagi Anda, berjalan-jalan ke mall atau makan di restoran mewah adalah hal yang biasa, sehingga tidak perlu diposting. Namun, ingatlah bahwa kunci kebahagiaan setiap orang itu berbeda, pahami ini.

1. Jangan Menyindir Kesenangan Orang Lain

Tidak perlu menyindir atau meremehkan apa yang membuat orang lain bahagia selama itu tidak mengganggu Anda dan banyak orang.

BACA JUGA:5 Tanda Orang Tidak Bahagia Padahal Tampak Baik-Baik Saja

Mungkin kebahagiaan yang mereka rasakan adalah sesuatu yang sederhana bagi Anda, tetapi itu adalah hal besar bagi mereka. Oleh karena itu, hargailah kebahagiaan orang lain, meskipun itu berbeda dengan apa yang Anda rasakan sehari-hari.

Tidak perlu merusak hati dengan merasa nyinyir terhadap kebahagiaan orang lain, apalagi sampai menghina, meski hanya dalam hati.

Bukankah kata-kata dan tindakan kita berasal dari hati dan pikiran? Lebih baik tersenyum melihat orang lain bahagia, karena setiap orang memiliki definisi kebahagiaan mereka masing-masing.

Setiap orang pasti ingin hidup dalam lingkaran kebahagiaan mereka sendiri dan berjuang untuk meraihnya. Jadi, apa yang membuat Anda merasa nyinyir terhadap kebahagiaan orang lain? Apakah karena Anda iri? Atau mungkin karena Anda sendiri belum bahagia?

2. Hindari Merasa Senang Ketika Orang Lain Susah

Ingatlah, tingkat kebahagiaan setiap orang itu berbeda-beda. Jangan menjadi orang yang tanpa sadar gemar merusak kebahagiaan orang lain. Jangan menjadi orang yang senang melihat orang lain susah, dan susah melihat orang lain bahagia.

Jangan jatuhkan harga diri orang lain dengan kata-kata atau perbuatan yang merendahkan mereka. Misalnya, saat seseorang baru membeli motor, kita bilang, "Ah, paling-paling nyicil," atau ketika tetangga baru membeli mobil, kita bilang, "Paling-paling second."

Jika kata-kata kita membuat mereka tidak bahagia, apakah itu membuat kita bahagia? Kasihan sekali hati kita jika bahagia karena melihat orang lain tidak bahagia.

BACA JUGA:5 Cara Menikmati Hidup Tanpa Pacaran dengan Penuh Kebahagiaan

Sumber: