Bisa Jadi Racun! 7 Makanan yang Tidak Boleh Dihangatkan Kembali
Makanan yang Tidak Boleh Dihangatkan Kembali--Foto: Ilustrasi
Pemanasan ulang pada suhu yang tidak cukup tinggi tidak akan membunuh bakteri ini. Untuk mengurangi risiko, simpan kentang yang sudah dimasak di lemari es segera setelah dingin dan panaskan kembali hanya sekali dengan benar.
4. Bayam
Bayam mengandung nitrat yang tinggi, yang dapat berubah menjadi nitrit dan kemudian nitrosamin jika dihangatkan kembali. Nitrosamin adalah senyawa yang berpotensi karsinogenik (penyebab kanker).
Selain itu, proses penghangatan kembali dapat menghancurkan beberapa vitamin dan nutrisi dalam bayam.
Untuk menikmati bayam dengan aman, sebaiknya makan segera setelah dimasak dan hindari menghangatkan kembali sisa makanan yang mengandung bayam.
5. Makanan Bersantan
Makanan yang mengandung santan, seperti kari atau rendang, sebaiknya tidak dihangatkan kembali berulang kali.
Santan dapat mengental dan pecah saat dipanaskan kembali, mengubah tekstur dan rasa makanan.
Lebih penting lagi, santan yang dipanaskan berulang kali dapat menghasilkan senyawa yang berbahaya bagi kesehatan, seperti radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh. Simpan makanan bersantan di lemari es dan panaskan dalam porsi kecil saja.
6. Daging Ayam
Daging ayam merupakan sumber protein yang baik, tetapi bisa menjadi berbahaya jika dihangatkan kembali dengan cara yang tidak tepat.
Menghangatkan kembali ayam dapat menyebabkan perubahan protein yang membuatnya sulit dicerna oleh tubuh dan dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
Selain itu, ayam yang dipanaskan ulang bisa menjadi tempat berkembang biak bakteri seperti Salmonella dan Campylobacter jika tidak dipanaskan pada suhu yang cukup tinggi.
BACA JUGA:7 Tips Supaya Daging Empuk dan Tidak Alot, Kalian Sudah Tahu?
Untuk mengurangi risiko ini, pastikan ayam dihangatkan sampai mencapai suhu internal setidaknya 75 derajat Celsius.
7. Seafood
Seafood seperti ikan, udang, dan kerang sangat rentan terhadap perubahan suhu dan bisa menjadi berbahaya jika dihangatkan kembali.
Menghangatkan kembali seafood bisa menyebabkan perubahan protein yang membuatnya sulit dicerna dan meningkatkan risiko keracunan makanan.
Sumber: