3 Cara Ampuh Menghentikan Kecanduan Konten Pornografi Tanpa Psikolog
Cara Ampuh Menghentikan Kecanduan Konten Pornografi-Ilustrasi/Unsplash-
RADAR JABAR - Ada waktu-waktu di masa remaja hingga awal dewasa di mana pikiran kita tengah mengalami perubahan dan itu merupakan hal yang normal. Namun, apabila kebiasaan berlebihan dalam mengonsumsi konten pornografi mulai mengganggu kehidupan, saatnya bagi kita untuk menghentikannya.
Hari ini, kami akan membahas cara menghentikan kecanduan pornografi. Konsep yang akan kita bahas adalah deseksualisasi otak, yaitu menghentikan sedikit demi sedikit kegunaan otak dalam memproses hal-hal yang berhubungan dengan pornografi.
Hal ini penting untuk menyembuhkan otak yang mungkin sudah terpengaruh oleh konten pornografi, atau setidaknya mengurangi pemikiran-pemikiran yang berbau pornografi.
Bagi mereka yang seringkali terpengaruh oleh pikiran-pikiran kotor, kami mengerti perasaannya. Sebagai manusia, kita seringkali lemah dalam hal ini, baik pria maupun wanita. Pikiran seksual yang terus menerus muncul seringkali menjadi gangguan.
BACA JUGA:Menonton Film Dewasa Termasuk Dosa Besar? Simak Penjelasannya di Bawah Ini
Dengan melakukan deseksualisasi, kita dapat membantu menghentikan kebiasaan menonton pornografi atau setidaknya mengendalikan pemikiran-pemikiran kita. Namun, hal ini tidaklah mudah dilakukan, mengingat kita hidup di era di mana konten-konten seksual tersebar luas dan mudah diakses.
Terkadang, kita bahkan tanpa sengaja menemui konten tersebut meskipun tanpa berniat. Hal ini memang menjadi masalah yang mengkhawatirkan, bahkan data penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak-anak usia 8 sampai 12 tahun sudah terpapar oleh konten pornografi.
Kami membahas ini karena kemarin kami berbicara dengan seorang teman yang menceritakan bahwa hidupnya dikendalikan oleh hasrat seksualnya dan meminta solusi dari kami. Berikut adalah 3 solusi yang cukup ampuh untuk menghentikan kecanduan konten pornografi.
1. Deseksualisasi Diri
Langkah pertama yang harus dilakukan untuk mendeseksualisasi diri adalah menyadari bahwa mungkin Anda sudah terlalu terpapar atau terlalu mencari konten-konten yang berbau seksual. Apa penyebabnya?
BACA JUGA:7 Bahaya Melihat atau Menonton Film Dewasa dalam Islam
Anda mungkin melarikan diri dari perasaan-perasaan tidak nyaman, seperti rasa bosan, kesepian, atau peristiwa buruk yang terjadi dalam hidup Anda.
Misalnya, setelah mengalami hari yang buruk, Anda kemudian beralih ke menonton porno dan masturbasi untuk menghindari perasaan negatif tersebut. Ketika sudah parah, peralihan tersebut terjadi dengan sangat cepat.
Misalnya, saat Anda sedang bekerja dan bos Anda menambahkan tugas tambahan secara tiba-tiba, Anda langsung membuka ponsel Anda dan membuka Instagram atau TikTok untuk melihat konten yang menarik tanpa harus menunggu pulang ke rumah terlebih dahulu.
Oleh karena itu, Anda harus cerdas dalam mengenali perasaan yang mendasari pikiran-pikiran negatif Anda.
2. Cari Kesibukan yang Menyenangkan
Sumber: