5 Alasan Mengapa Anak yang Pintar di Sekolah Gagal di Kehidupan Nyata

5 Alasan Mengapa Anak yang Pintar di Sekolah Gagal di Kehidupan Nyata

alasan mengapa anak pintar di sekolah gagal di kehidupan nyata-Ilustrasi/Unsplash-

RADAR JABAR - Menjadi juara kelas atau meraih nilai yang baik di sekolah mungkin menjadi impian seluruh siswa saat kita bersekolah. Mmaka tidaklah mengherankan jika ada siswa yang sangat ambisius dalam mengejar nilai tinggi, mengikuti kursus tambahan, belajar semalaman, dan mengadopsi cara-cara lain untuk mencapai nilai yang baik di sekolah.

Namun, pernahkah Anda melihat siswa yang rajin dan berprestasi di sekolah, namun ketika di kehidupan nyata, menjadi biasa-biasa saja bahkan kalah dari teman-temannya yang sebelumnya tidak memiliki prestasi di sekolah?

Kami rasa ada sisi gelap dari prestasi akademis yang banyak orang tidak sadari, terutama bagi orang tua yang sering mendorong anak-anaknya untuk meraih nilai yang baik. Terkadang, fenomena terbalik terjadi dimana siswa yang cerdas di sekolah justru kalah bersaing dengan teman-temannya yang tidak memiliki prestasi apapun.

Kali ini, kita akan membahas secara rasional mengapa ada siswa yang pintar di sekolah namun gagal di kehidupan nyata, serta mengapa ada siswa yang biasa-biasa saja justru berhasil daripada siswa yang lebih cerdas di sekolah. Apakah selama ini prestasi akademis hanya ilusi?

BACA JUGA:Mengatur Uang yang Tidak Diajarkan di Sekolah, Bisa Mengubah Hidupmu!

Sebenarnya, kita tidak bisa menggeneralisir bahwa semua siswa yang cerdas di sekolah buruk atau salah, karena kenyataannya ada siswa yang cerdas di sekolah namun gagal dalam kehidupan nyata.

Menurut penelitian dari Harvard University yang ditulis oleh Alice Boyes Ph.D., ada lima alasan mengapa anak yang pintar di sekolah bisa gagal di kehidupan nyata.

1. Mengabaikan skill

Orang yang pintar di sekolah terkadang mengabaikan keterampilan yang sebenarnya juga penting selain kecerdasan intelektual. Contohnya, apakah kamu memiliki teman yang pintar namun kurang memiliki keterampilan sosial saat bersosialisasi? Keterampilan sosial ini sama pentingnya dengan kecerdasan akademis.

2. Masalah bekerja

Bagi orang yang pintar, mereka terbiasa menyelesaikan tugas sendirian dengan mudah saat di sekolah. Namun, ketika memasuki dunia kerja atau kehidupan nyata, mereka mungkin kesulitan berkolaborasi dengan tim karena terbiasa bekerja sendiri.

BACA JUGA:8 Tips Belajar untuk Seseorang dengan Gaya Belajar Kinestetik

3. Mengabaikan pendapat orang lain

Orang yang pintar sering merasa lebih unggul dan tidak peduli dengan pendapat orang lain karena merasa lebih pintar dari orang lain. Karena itu, mereka seringkali tidak mau belajar hal baru dan menganggap dirinya lebih unggul.

4. Mudah bosan

Orang yang pintar cenderung mudah bosan saat tidak ada tantangan yang menarik. Mereka mungkin melewatkan hal-hal penting karena merasa bosan.

5. Terlalu banyak berpikir

Orang yang hanya pintar di sekolah cenderung terlalu banyak berpikir tanpa mengambil tindakan yang diperlukan. Penting untuk mengimbangi pemikiran dengan tindakan.

Poin-poin tersebut bukan hanya opini pribadi, tetapi didasarkan pada hasil penelitian yang dilakukan oleh Alice Boyes yang dipublikasikan dalam jurnal review dari Harvard.

Sumber: