Rahasia Menghasilkan 20 Juta per Bulan Tanpa Bekerja, Bisa Ikuti Cara Ini!

BACA JUGA:Ide Usaha Modal Kecil 2024, Dijamin Banyak Cuan

Karena Indonesia adalah "pemilik" perusahaan ini sebesar 53,19%, mereka akan mendapatkan 53,19% dari 43,49 triliun, atau sekitar 23,2 triliun rupiah. Mudah, bukan? Memiliki saham = memiliki bisnis. Memiliki bisnis = berhak atas keuntungan dari bisnis tersebut.

Nah... Keuntungan dari bisnis yang dibagikan kepada pemilik perusahaan disebut sebagai dividen. Untuk lebih mudahnya, mari kita hitung berapa dividen yang diterima setiap pemegang 1 lembar saham Bank BRI di tahun 2022. Caranya sederhana. Total dividen yang akan dibagikan, yaitu 43,494 triliun, dibagi total lembar saham beredar, yaitu 151 miliar lembar. Hasilnya adalah kurang lebih 288.2214 rupiah per lembar.

Jadi, secara sederhana, siapa pun di dunia ini yang memegang 1 lembar saham Bank BRI akan mendapatkan "bagian" keuntungan dari Bank BRI sebesar Rp288.2214. Bagaimana jika Anda memiliki 1000 lembar?

Artinya, Anda akan mendapatkan "bagian" sebesar Rp288.221,4. Sudah paham polanya? Semakin banyak lembar saham yang kita miliki, semakin besar dividen yang akan diterima. Sekarang, jika Anda ingin mendapatkan dividen 20 juta per bulan, atau 240 juta per tahun, berapa lembar saham Bank BRI yang Anda butuhkan?

Menghitungnya mudah, 240 juta rupiah dibagi dengan dividen per lembar, yaitu Rp288.2214, hasilnya adalah sekitar 832.700 lembar saham Bank BRI. Begitu... ada targetnya, kita harus mengumpulkan saham sampai seberapa banyak.

Jika hari ini Anda sudah memiliki 2 lot atau 200 lembar saham, berarti "tinggal" 832.500 lembar saham lagi. Nanti, jika ada dana lagi, bisa beli lagi. Kalau harga saham turun? Bagus, Anda bisa membeli saham dengan harga lebih murah, bukan begitu?

Jangan khawatir, misalnya Anda sudah mengumpulkan dengan susah payah 832.700 lembar saham Bank BRI ini. Apakah dividennya akan tetap sebesar itu? Apakah masih 240 juta per tahun atau bagaimana? Jawabannya kemungkinan besar akan bertambah dari tahun ke tahun.

Misalnya, jika kita sudah punya 832.700 lembar saham Bank BRI sejak tahun 2003. Dividen kita tidak tiba-tiba langsung 240 juta setahun. Dividennya bahkan "hanya" 10,7 juta pada tahun 2009.

Tahun 2015, dividen menjadi 50 juta. Tahun 2019, meningkat menjadi 136 juta setahun. Meski pada 2020 turun menjadi "hanya" 80 juta setahun. By the way, ada yang tahu kenapa tahun 2020 turun dividennya? Silakan komentar di bawah ya.

Lalu naik lagi di 2021 menjadi 145 juta setahun. Akhirnya, baru mencapai 240 juta di tahun 2022 ini. Kita tidak perlu memiliki harapan besar terhadap perusahaan ini. Berharap dividennya tahun 2023 menjadi Rp200 per lembar saja.

Dengan memiliki 832.700 lembar, berarti kita bisa dapat dividen sebesar? Ya, 832.700 dikali Rp200, hasilnya adalah 166,54 juta rupiah per tahun. Kalau dibuat per bulan, sekitar Rp13.878.333 jutaan per bulan tanpa melakukan apa-apa. Lumayan!

BACA JUGA:Strategi Investasi yang Cocok untuk Gaji UMR, Lakukan 4 Hal Ini Dulu

Masih 2-3 kali lipat dari Upah Minimum Regional (UMR)! Sebagai disclaimer, Kami tidak mengatakan Anda harus membeli saham Bank BRI. Tetapi Kami berharap kerangka berpikir seperti ini, di mana membeli saham = membeli bisnis, bisa Anda terapkan pada saham-saham yang sedang Anda incar. Untuk saham-saham seperti ini, saran Kami: Fokuslah pada banyaknya lembar saham yang dapat kita kumpulkan dari waktu ke waktu. Gitu... oke?

Itulah konsep cara mendapatkan 20 juta per bulan tanpa bekerja! Kami tidak mengajarkan Anda untuk tidak bekerja, justru Anda HARUS bekerja. Bekerja dengan benar selagi usia masih produktif!

Sumber: