Kronologi Kerusuhan Laskar PDIP vs GPK PPP hingga Rusak Rumah Warga, Netizen Suruh Kirim ke Gaza

Kronologi Kerusuhan Laskar PDIP vs GPK PPP hingga Rusak Rumah Warga, Netizen Suruh Kirim ke Gaza

Kronologi kerusuhan Laskar PDIP dan Gerakan Pemuda Kabah (GPK) PPP di Magelang-Tangkapan Layar-

"Sekali lagi kami prihatin dengan kejadian ini, dan kami akan fasilitasi untuk melakukan mediasi agar peristiwa-peristiwa seperti ini tidak terulang di Kabupaten Magelang," katanya.

Bupati menyatakan bahwa Kabupaten Magelang selama ini dikenal sebagai tempat yang tenang dan damai.

Namun, dengan insiden ini, menurutnya, citra daerah tersebut telah tercoreng, dan berita tentang kejadian tersebut telah menyebar luas.

"Tentunya kami atas nama Pemerintah Kabupaten Magelang menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, khususnya pengendara yang pada hari ini terganggu dengan kejadian ini. Semoga ini tidak terjadi lagi ke depannya," kata Bupati.

Dia juga mengatakan bahwa akan dilakukan pendataan untuk menilai kerusakan yang terjadi, yang saat ini masih belum sepenuhnya diketahui hingga malam ini.

BACA JUGA:Kronologi Kerusuhan Dago Elos Bandung Berawal dari Polisi Tolak Laporan

"Hal yang paling penting pemerintah daerah harus menjamin keselamatan semuanya dan harus melindungi semuanya. Nanti pemerintah daerah akan memfasilitasi untuk penyelesaian apa pun bentuknya sehingga clear nanti tidak ada masalah-masalah dan persoalan-persoalan lagi di lingkungan kita," katanya.

Kronologi Menurut Polisi

Kapolresta Magelang, Kombes Pol. Ruruh Wicaksono, menceritakan kronologi antar dua kelompok di Kabupaten Magelang, yang telah mengadakan kegiatan dari pagi hingga pukul 15.00 WIB.

"Setelah kegiatan selesai, saat pulang, salah satu kelompok ini bersinggungan dengan kelompok yang lain, kemudian ada kesalahpahaman hingga terjadilah gesekan di lapangan," katanya.

Namun, menurut Kapolresta, pada malam itu, situasi sudah berhasil diatasi. Dalam konteks ini, pihak kepolisian terlibat dalam membantu proses mediasi.

"Kerusakan masih kami data, korban jiwa tidak ada, dan korban luka belum ada laporan," katanya.

Sumber: