Mengenali 7 Ciri-Ciri Hubungan Toxic
Hubungan yang seharusnya menjadi sumber kebahagiaan dan dukungan kadang-kadang dapat menjadi toksik, berdampak negatif pada kesehatan emosional dan mental seseorang.--Sumber Gambar: iStock.com
RADAR JABAR - Hubungan yang seharusnya menjadi sumber kebahagiaan dan dukungan kadang-kadang dapat menjadi toksik, berdampak negatif pada kesehatan emosional dan mental seseorang.
Mengenali ciri-ciri hubungan toksik adalah langkah awal yang penting untuk keluar dari pola-pola beracun dan memprioritaskan kesejahteraan pribadi. Berikut adalah beberapa ciri umum dari hubungan toksik:
1. Kontrol Berlebihan
Salah satu ciri utama hubungan toksik adalah kontrol berlebihan. Pasangan yang toksik cenderung ingin mengendalikan setiap aspek kehidupan Anda, termasuk hubungan dengan teman, keluarga, dan bahkan keputusan-keputusan pribadi.
BACA JUGA:7 Cara Mengenali Diri Sendiri
2. Manipulasi Emosional
Manipulasi emosional adalah taktik umum dalam hubungan toksik. Pasangan mungkin memanfaatkan emosi Anda, seperti rasa bersalah, untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Ini dapat mengganggu kesehatan emosional Anda.
3. Perasaan Bersalah yang Berlebihan
Pasangan yang toksik sering menggunakan perasaan bersalah untuk mempengaruhi Anda atau mendapatkan apa yang mereka inginkan. Anda mungkin merasa bersalah bahkan jika Anda tidak melakukan sesuatu yang salah.
4. Ketidakseimbangan Kekuasaan
Hubungan yang sehat harus didasarkan pada keseimbangan kekuasaan dan pengambilan keputusan bersama. Dalam hubungan toksik, terdapat ketidakseimbangan yang signifikan di mana salah satu pihak mendominasi dan mengambil keputusan tanpa memperhatikan kebutuhan dan keinginan pasangan.
5. Kekerasan Fisik atau Psikologis
Kekerasan fisik atau psikologis adalah tanda yang jelas dari hubungan yang sangat toksik. Ini bisa termasuk ancaman, pelecehan, intimidasi, atau tindakan fisik yang menyakiti Anda secara fisik maupun emosional.
Sumber: