Johann Zarco Akan Hengkang dari Prima Pramac di Penghujung Tahun 2023

RADAR JABAR - Johann Zarco resmi hengkang dari Orima Pramac Racing pada penghujung tahun 2023, setelah tiga musim bersama.

Dikutip dari website resmi MotoGP Johann Zarco puas dengan pencapaiannya selama tiga tahun bersama tim Pramac.

"Saya telah menghabiskan empat tahun bersama Ducati, tiga tahun bersama tim Pramac, dan saya sangat puas dengan apa yang telah kami bangun dan capai bersama" ujarnya pad Senin (21/8).

BACA JUGA:Pol Espargaro Siap Kembali Ikuti Ajang MotoGP Inggris

Johann Zarco telah meraih masing-masing sebanyak empat podium di tiga tahun tersebut. Totalnya sebanyak 12 podium telah diraih oleh pembalap asal Prancis tersebut.

"Di akhir musim ini, saya akan pergi dengan senyuman karena tim dan Ducati telag memberi saya begitu banyak, dan bersama-sama kami telah berjuang untuk pencapaian yang benar-benar signifikan" ujarnya.

Untuk saat ini Johann Zarco belum memberitahukan akan kemana setelah meninggalkan Prima Pramac. Meskipun begitu, ia ingin mengakhiri kariernya dengan Prima Pramac dengan cara yang terbaik.

BACA JUGA:Terkuak, Alasan Marquez Mendadak Mundur dari MotoGP Jerman 2023

"Tahun depan, saya akan menghadapi tantangan baru, tapi untuk saat ini, saya ingin menutup kejuaraan ini dengan tim saya dengan cara terbaik. Saya berterima kasih kepada seluruh tim saya, Ducati, dan semua orang yang telah bekerja bersama saya selama tahun-tahun yang kami habiskan bersama ini" ujarnya.

Selain itu ia juga menyatakan bahwa tujuan utamanya yaitu tetap berdiri di atas podium menyanyikan lagu kebangsaan prancis dengan bangga, bersama dengan Kepala Tim Prima Pramac. Ia juga mengucapkan terimakasih terhadap dukungan yang diberikan kepadanya.

"Tujuan utamanya tetap berdiri di atas podium dan dengan bangga menyanyikan lagu kebangsaan Prancis, 'La Marseillaise', bersama dengan Paolo Campinoti (Kepala Tim Prima Pramac), yang dengan tulus saya ucapkan terima kasih atas semua dukungan yang telah dia berikan kepada saya sejak hari pertama," tambah Zarco.

CEO Pramac, Paulo Campinoti juga turut mengapresiasi Johann Zarco yang telah bekerja sama yang terhalin selama bertahun-tahun. Ia menilai bahwa Johann Zarco merupakan seroang pembalap yang konsisten serta potensial dalam mempimpin kejuaraan MotoGP.

"Sekarang, yang harus saya lakukan hanyalah menikmati bekerja dengannya sampai akhir kejuaraan, mengharapkan hal-hal hebat darinya sekali lagi" ujarnya.

Selain itu, Manajer Tim Prima Pramac Gino Borsoi juga memberikan tanggapannya mengenai Johann Zarco.

Sumber: antara