Pilar Art Club dan Menumbuhkan Mental Kreatif Anak lewat Seni Rupa
BERGAYA: Para seniman cilik dan kedua pendiri Pilar Art Club saat pembukaan Children Miracle Exhibition, di Thee Huis Gallery, Taman Budaya Jabar, Kota Bandung.-(Foto: Deni Armansyah/Jabar Ekspres)-
"Ketika kami melihat gambar anak-anak, wah, penuh arti ya," tuturnya. "Kalau anak-anak langsung saja (berkarya), imajinasi masih banyak. Tak lama cari ide."
Oleh karenanya, mental kreatif dari anak-anak mesti ditumbuhkan. Bahkan hal ini bakal diperlukan saat si anak menginjak usia dewasa. Karena mental kreatif berumur panjang.
Hal itu, selanjutnya bakal membangun juga sisi untuk berani beda, bertanggung jawab, serta bisa mengeluarkan imajinasi. "Kami berusaha menumbuhkan itu," jelasnya.
Senada dengannya, Zikri menambahkan, pameran yang diadakan Pilar Art Club minimal dapat menjadi rutin tiap tahun.
Tugasnya adalah sebagai wadah untuk anak-anak berekspresi. Salah satunya adalah dengan melakukan pameran.
"Juga supaya bisa membantu seni rupa di Indonesia. Tapi kami bukan mengajak anak menjadi seniman," tambahnya.
Sedikitnya, seni rupa menjadi sarana bagi seorang anak untuk berkomunikasi secara alternatif. Bukan soal masalah teknis berkesenian semata.
Sementara dengan melihat pameran yang telah diadakan, Zikri mengaku amat berbangga. Senang melihat karya-karya anak didiknya. "Hasilnya bagus-bagus. Maksimal banget untuk anak. Poin itu sudah tercapai dan kami sangat senang sekali."
Sumber: Jabar Ekspres