Wujudkan Transformasi Layanan Rujukan, RSUD Majalaya Perkuat Koordinasi Lintas Sektor
Wujudkan Transformasi Layanan Rujukan, RSUD Majalaya Perkuat Koordinasi Lintas Sektor-Yusuf-Radar Jabar
RADAR JABAR - RSUD Majalaya, Kabupaten Bandung menggelar kegiatan penguatan koordinasi lintas sektor dalam rangka mendukung agenda Transformasi Sistem Kesehatan yang dicanangkan Kementerian Kesehatan.
Acara yang digelar di Aula RSUD Majalaya tersebut dihadiri unsur kewilayahan, perangkat daerah, dan pimpinan rumah sakit. Acara dibuka oleh Ketua Tim Kerja Tata Kelola dan Mutu Pelayanan Kesehatan Rujukan, Dhiny Ocktariani, S.Kep., Ners., M.MRS, yang hadir mewakili Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung.
Dalam sambutannya, Dhiny menekankan pentingnya kolaborasi berbagai pihak dalam memperkuat layanan rujukan.
“Transformasi layanan rujukan menekankan pelayanan yang lebih cepat, tepat, terintegrasi, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat. Rumah sakit tidak bisa bekerja sendiri, perlu sinergi kuat dengan pemerintah daerah, kecamatan, desa, Puskesos, dan seluruh pemangku kepentingan,” ujarnya.
BACA JUGA:Bupati Bandung Apresiasi Penetapan Komcad Matra Udara sebagai Wujud Penguatan Pertahanan Daerah
BACA JUGA:Pemkab Bandung Rampungkan Verifikasi IPPR untuk Perkuat Penyusunan RDTR
Dhiny juga menyampaikan permohonan maaf dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung yang berhalangan hadir karena agenda lain. Meski demikian, Dinkes menegaskan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut.
Kegiatan ini dihadiri perwakilan DPRD Kabupaten Bandung, Dinas Sosial, para Wakil Direktur RSUD Majalaya, Dewan Pengawas RSUD, Camat Paseh–Majalaya, Kapolsek Paseh, Danramil Paseh, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta seluruh kepala desa dari lima kecamatan di wilayah Majalaya dan sekitarnya.
Para peserta menerima pemaparan terkait mekanisme layanan rujukan, alur komunikasi lintas sektor, serta strategi harmonisasi dalam menangani kasus-kasus kesehatan yang membutuhkan respon cepat dan koordinasi berjenjang.
Dhiny menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi momentum untuk memperkuat jejaring kerja antara fasilitas kesehatan, aparat kewilayahan, dan pemerintah desa.
BACA JUGA:Pemkab Bandung Perkuat Pengawalan Program MBG Lewat Konsolidasi SPPG
BACA JUGA:Petualangan Seru TK Bukit Dago di Villa Kancil, Belajar Sambil Bermain
"Kami berharap sinergi ini mampu meningkatkan kualitas layanan kesehatan di wilayah Majalaya dan sekitarnya. Dengan komunikasi yang baik, persoalan kesehatan masyarakat dapat ditangani lebih cepat dan tepat,” imbuhnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan penyusunan rencana tindak lanjut untuk memastikan keberlanjutan koordinasi antara RSUD Majalaya dan unsur kewilayahan.
Sumber: