PCO Kepresidenan RI Nilai SPPG Bojong Koneng Sudah Penuhi Standar Badan Gizi Nasional

PCO Kepresidenan RI Nilai SPPG Bojong Koneng Sudah Penuhi Standar Badan Gizi Nasional

SPPG Bojong Koneng Sudah Penuhi Standar Badan Gizi Nasional-Regi Pratasyah/Radar Jabar-

RADAR JABAR - Pemerintah Republik Indonesia menjelaskan kondisi dapur atau dikenal dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional, di Bojong Koneng, Kabupaten Bogor.

Pemerintah lewat Presidential Communication Office (PCO) Adita Irawati mengungkapkan, kondisi SPPG sudah sesuai dengan standar yang berlaku oleh Badan Gizi Nasional.

"Sesuai dengan ketetapan badan gizi nasional," kata Adita Irawati di SMPN 2 Bojong Koneng kepada wartawan, Senin (6/1).

Berdasarkan ahli gizi, kata Adita, SPPG Bojong Koneng sudah memenuhi standar, seperti cakupan gizi untuk siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sudah 500 hingga 600 kalori tiap porsinya.

"Bahwa makanan hari ini sudah sesuai dengan standar kecukupan gizi untuk siswa SD sampai SMP kira-kira 500-600 kalori untuk sekali makan," jelasnya.

"Dan kandungan nya juga sudah memiliki komposisi yang sesuai dengan kebutuhan karbohidrat dan lain-lain," tambahnya.

BACA JUGA:Kepala Sekolah Ungkap Kecewa, Hanya 364 dari 1.138 Siswa yang Mendapat Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA:Wamendikdasmen Sebut Program Makan Bergizi Gratis Cegah Siswa Alami Pingsan

Lebih lanjut, Adita menyebut, cakupan gizi yang terkandung dalam program makan bergizi gratis harus sanggup memenuhi gizi yang telah ditetapkan.

"Dapur atau SPPG ini harus bisa memenuhi kecukupan gizi yang sudah di tetapkan dengan variasi menu yang beda-beda yang penting unsur atau komponen dari karbohidrat lemak protein serat mineral vitamin bisa terpenuhi," jelasnya.

Selain itu, Adita sebagai juru bicara kepresidenan menyampaikan pesan dari Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto memberikan perhatian khusus untuk program makan bergizi gratis guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

"Jadi dengan kick off hari ini beliau punya perhatian khusus dan sudah punya pesan khusus untuk di monitor tolong di awasi sesuai dengan harapan," pungkasnya.

Sumber: