PGSD Bumi Siliwangi Hidupkan Tradisi Sastra dengan Sentuhan Modern di Pagelaran 'Lavanaa Sastra'
Pendidikan Guru Sekolah Dasar--Istimewa
RADAR JABAR - Pada Kamis, 12 Desember 2024 PGSD Bumi Siliwangi Angkatan 2023 menggelar kegiatan Pagelaran Apresiasi Sastra dengan Tema "Lavanaa Sastra". Kegiatan ini telah dilaksanakan 2 tahun berturut-turut di tempat yang berbeda, awalnya di Gedung UPI namun karena kendala perizinan, akhirnya kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Rumentang Siang yang berlangsung selama 1 hari mulai pukul 07.15 WIB - selesai.
Kegiatan Pagelaran Apresiasi Sastra bertujuan untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di SD kelas tinggi, serta mengembalikan tradisi lama dengan cara yang lebih modern agar bisa diterima di masa kini berbantuan media digital.
PGSD Bumi Siliwangi Angkatan 2023 menampilkan beberapa pertunjukan karya sastra antara lain: Kabaret, Monolog, Pantomim, Sosio Drama, Puppet Show, Berbalas Pantun, Rampak Puisi, Story Telling, Drama Musikal yang membawakan budaya: Sumatra - Jawa/ Bali - Nusa Tenggara Timur/ Nusa Tenggara Barat - Kalimantan - Sulawesi. Kegiatan ini dihadiri oleh 559 orang, 209 angkatan 2023 dan 350 dari pengunjung umum (open tiket).
BACA JUGA:Pemkot Bandung Targetkan Proyek Pemindahan Kabel Utilitas Rampung Sebelum Libur Nataru 2024
BACA JUGA:Pemkot Bandung Tetapkan Tujuh Bangunan Ikonik sebagai Cagar Budaya
"Semoga nanti di pentas selanjutnya lebih ditingkatkan lagi karena Teteh pribadi masih ada rasa keraguan dalam kepercayaan diri jika tampil di depan umum," ucap salah satu peserta mahasiswi PGSD Bumi Siliwangi angkatan 2023
"Harapannya adik-adik sekalian ini bisa meneruskan dan bisa menyukai karya sastra. Meskipun dibalut dengan konteks modern, tapi tetap masih terjaga esensi seni dan budaya tradisionalnya," ujar Kak Naufel Ahmad Heidar selaku Ketua Pelaksana Pagelaran Apresiasi Sastra.
Sementara itu, Kaprodi PGSD UPI Bumi Siliwangi, Dwi Heryanto, M.Pd., mengatakan, "Pagelaran seperti ini penting bagi para mahasiswa, selain tugas kuliah juga bagian dari upaya melestarikan kesenian daerah bagi generasi Z." (Pers SMAN 1 Banjaran)
Sumber: