Hindari Kebiasaan Ini! Penyebab Anyang-Anyangan yang Sering Terjadi

Hindari Kebiasaan Ini! Penyebab Anyang-Anyangan yang Sering Terjadi

Ilustrasi Anyang-Anyangan--Foto: Freepik

Beberapa makanan dan minuman seperti kafein, alkohol, makanan pedas, atau minuman bersoda dapat mengiritasi kandung kemih dan memicu gejala anyang-anyangan. Kandung kemih yang teriritasi menjadi lebih sensitif, sehingga menyebabkan rasa nyeri saat buang air kecil. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman ini dapat membantu mencegah gejala anyang-anyangan.

6. Tidak Menjaga Kebersihan Setelah Berhubungan Seksual

Aktivitas seksual dapat meningkatkan risiko perpindahan bakteri ke saluran kemih, terutama pada wanita. Jika kebersihan tidak dijaga setelah berhubungan seksual, bakteri dapat masuk ke uretra dan menyebabkan infeksi.

Untuk mencegah hal ini, pastikan untuk buang air kecil dan membersihkan area genital setelah berhubungan seksual.

7. Mengabaikan Gejala Ringan Anyang-Anyangan

Sering kali, gejala awal anyang-anyangan seperti rasa tidak nyaman saat buang air kecil dianggap remeh. Padahal, jika tidak ditangani, kondisi ini bisa berkembang menjadi infeksi yang lebih serius.

Penting untuk mengenali gejala sejak dini dan mengambil langkah-langkah pencegahan sebelum kondisinya memburuk.

Cara Mengatasi dan Mencegah Anyang-Anyangan

Untuk mencegah dan mengatasi anyang-anyangan, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:

  • Minum air putih secara cukup untuk membantu membilas bakteri dari saluran kemih.
  • Mengonsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk atau kiwi untuk meningkatkan keasaman urine, yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri.
  • Mengompres perut dengan air hangat untuk meredakan rasa nyeri.
  • Jika gejala tidak membaik dalam beberapa hari, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat, seperti pemberian antibiotik jika diperlukan.

 

Sumber: