Polresta Bandara Soekarno-Hatta Periksa Saksi Terkait Kebakaran di Terminal 3

Polresta Bandara Soekarno-Hatta Periksa Saksi Terkait Kebakaran di Terminal 3

Polresta Bandara Soekarno-Hatta Periksa Saksi Terkait Kebakaran di Terminal 3 --(Sumber Gambar : Antara)

RADAR JABAR - Kebakaran yang terjadi pada Minggu dini hari di salah satu tenant food & beverage di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta memicu tindakan cepat dari pihak berwenang. Hingga saat ini, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandara Soekarno-Hatta telah memeriksa sedikitnya dua orang saksi terkait insiden tersebut.

Kabag Ops Polresta Bandara Soetta, Kompol Alvin, mengungkapkan bahwa pihaknya masih dalam proses penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran. "Untuk sementara ini kita periksa dua saksi, sekarang pun masih proses," kata Kompol Alvin di Tangerang, Minggu.

Penyelidikan dilakukan melalui dua tahapan utama. Pertama, polisi mengumpulkan keterangan dari para saksi yang mengetahui asal mula kejadian. Kedua, petugas melakukan pengecekan dan penyelidikan langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Kami masih melakukan penyelidikan untuk menemukan penyebab kebakaran itu," ujarnya. Hingga kini, penyebab pasti kebakaran belum diketahui. Polresta Bandara bekerja sama dengan Angkasa Pura II sebagai pengelola terminal untuk melakukan olah TKP dan menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut.

 

BACA JUGA:Presiden Ungkap Keberadaan Jalan Tol Dan Bandara Permudah Akses Ke IKN

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Penutupan Sementara Bandara Internasional Minangkabau Kamis Ini, Dampak Erupsi Gunung Marapi

 

Kebakaran di tenant F&B ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 04.24 WIB, dan petugas dari Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF) berhasil mengendalikan situasi dengan cepat pada pukul 04.30 WIB. "Sekarang masih tengah berlangsung penyelidikan, karena pada saat kejadian terdapat saksi-saksi yang melihat operasi di tenant itu," tambah Kompol Alvin.

Executive General Manager Bandara Soetta, Dwi Ananda Wicaksana, memastikan bahwa meskipun terjadi kebakaran, operasional bandara termasuk pelayanan dan jadwal penerbangan tetap berjalan normal.

"Untuk operasional tidak ada terdampak sama sekali. Bahkan kami sudah mengimbau penumpang dengan membagikan masker, sehingga mereka tetap bisa melakukan proses boarding dengan normal," ujar Dwi.

Sebanyak 20 orang petugas pemadam kebakaran internal dari Bandara Soetta dikerahkan untuk mengatasi kobaran api, yang dapat segera dipadamkan tanpa ada korban jiwa maupun cedera.

 

BACA JUGA:Operasional Bandara Sam Ratulangi Dihentikan Sementara Akibat Dampak Abu Vulkanik Gunung Ruang

Sumber: beranda antara