Tidak Hanya Bau Ketiak, Bau Kaki Juga Bermasalah! Ini Cara Mengatasinya
cara mengatasi bau kaki--Istimewa
Hindari penggunaan sepatu yang terlalu ketat atau tidak berventilasi. Selain itu, pilih kaus kaki yang terbuat dari bahan yang menyerap keringat seperti katun atau wol. Gantilah kaus kaki setiap hari, atau lebih sering jika kaki Anda sangat berkeringat.
4. Menggunakan Bedak atau Deodoran Kaki
Bedak kaki atau deodoran kaki dapat membantu menyerap kelembapan berlebih dan mengurangi bau. Bedak kaki biasanya mengandung bahan seperti talc atau baking soda yang mampu menyerap keringat dan mengurangi kelembapan. Beberapa deodoran kaki juga mengandung antimikroba yang dapat membunuh bakteri penyebab bau.
5. Memberikan Waktu untuk Mengeringkan Sepatu
Sepatu yang dipakai terus-menerus tanpa waktu untuk mengering dapat menjadi tempat berkembang biak bakteri dan jamur.
Usahakan untuk tidak memakai sepatu yang sama dua hari berturut-turut. Biarkan sepatu mengering sepenuhnya sebelum dipakai kembali, terutama jika sepatu tersebut basah oleh keringat atau hujan.
6. Merendam Kaki dengan Larutan Khusus
Merendam kaki dalam air hangat yang dicampur dengan garam epsom, cuka, atau teh hitam dapat membantu mengurangi bau kaki.
Garam epsom dan cuka memiliki sifat antimikroba yang dapat membunuh bakteri dan jamur, sedangkan teh hitam mengandung tannin yang dapat menutup pori-pori kaki dan mengurangi keringat.
7. Menggunakan Bahan Alami
Bahan-bahan alami seperti baking soda, bubuk kopi, atau tepung jagung dapat digunakan untuk mengatasi bau kaki. Baking soda membantu menetralkan asam dan mengurangi bau, sedangkan bubuk kopi dapat menyerap kelembapan dan memberikan aroma segar. Tepung jagung juga dapat digunakan untuk menyerap keringat berlebih pada kaki.
Sumber: