Bupati dan Ketua KORMI Launching Senam Bandung Bedas: Digelar Seminggu Sekali

Bupati dan Ketua KORMI Launching Senam Bandung Bedas: Digelar Seminggu Sekali

Bupati dan Ketua KORMI Launching Senam Bandung Bedas: Digelar Seminggu Sekali-Yusuf-Radar Jabar

"Saya titip, sebentar lagi kita akan melaksanakan hajat politik tanggal 27 November 2024. Maka bagi warga yang sudah memiliki hak pilih, datang ke TPS masing-masing untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar, dan memilih kembali Bupati dan Wakil Bupati Bandung," harapnya.

Selain itu, Kang DS juga berharap pelaksanaan Pilkada Serentak Nasional 2024 bisa berjalan langsung, umum, bebas dan rahasia, aman, kondusif, maslahat untuk kemajuan Indonesia, khususnya Kabupaten Bandung.

Sementara itu, Ketua KORMI Kabupaten Bandung Hj. Emma Dety Dadang Supriatna juga turut memberikan pernyataan terkait launching Senam Bandung Bedas yang serentak dilaksanakan se-Kabupaten Bandung.

"Beruntung, Kecamatan Pameungpeuk yang kami kunjungi," katanya.

BACA JUGA:Pengamanan Laga Persib di Si Jalak Harupat Bandung, 1.330 Personel Diterjunkan

Emma Dety mengatakan dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan, kebugaran jasmani masyarakat yang inovatif, kreatif, produktif, dan berdaya guna, KORMI Kabupaten Bandung bertujuan menyebarluaskan olahraga ke segenap lapisan masyarakat.

"Jumlah peserta pada launching Senam Bandung Bedas ini yaitu sebanyak 1.500 peserta," ungkapnya.

Ia menyebut program Senam Bandung Bedas yang digelar seminggu sekali itu diinisiasi oleh KORMI Kabupaten Bandung. 

Dalam pelaksanaannya, tambah Emma Dety, bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bandung di 270 desa dan 10 kelurahan. 

"Untuk meningkatkan angka partispasi masyarakat berolahraga di Kabupaten Bandung," harapnya.

Menurutnya, program Senam Bandung Bedas seminggu sekali ini ditargetkan dilaksanakan di 16 titik atau di 16 kali pertemuan sampai bulan November 2024 yang akan datang. 

"Ini dilakukan di desa masing-masing. Titik lokusnya tidak sama, bisa berubah-ubah," ungkapnya.

Dirinya berharap kepada pemerintah desa agar  menginformasikan program Senam Bandung Bedas seminggu sekali ini kepada masyarakat. 

"Apakah mau dilaksanakan hari Jumat, Sabtu, atau hari Minggu. Yang terpenting, bisa dilaksanakan seminggu sekali," ujarnya.

Untuk diingat dan dicatat, sambung Emma Dety, para peserta membawa fotokopi KTP setiap melaksanakan senam.

Sumber: