Punya Asam Lambung? Ini 5 Tips Berpuasa Bagi Penderita Maag dan Gerd

Punya Asam Lambung? Ini 5 Tips Berpuasa Bagi Penderita Maag dan Gerd

Tips Berpuasa Bagi Penderita Maag dan Gerd-RJ-

Kebiasaan makan terlalu cepat, terutama sambil ngobrol, dapat membuat banyak udara masuk ke saluran pencernaan dan menyebabkan perut terasa tidak nyaman. Usahakan untuk mengatur waktu makan dengan tenang dan perlahan.

3. Hindari makanan dan minuman yang memicu asam lambung

Hindari makanan dan minuman yang dapat meningkatkan produksi asam lambung berlebihan atau berpotensi melukai lapisan lambung, seperti makanan berlemak tinggi, makanan siap saji, makanan yang terlalu asam atau pedas, minuman berkafein tinggi, serta minuman soda dan beralkohol.

4. Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang

Penderita sakit maag atau penyakit asam lambung disarankan untuk meningkatkan asupan serat dan karbohidrat sehat, misalnya dari nasi merah atau oatmeal, agar tubuh tetap berenergi dan kenyang lebih lama.

Jangan lupa untuk mengonsumsi buah-buahan dan sayuran untuk mengurangi risiko iritasi lambung dan menurunkan produksi asam lambung. Pilihlah buah-buahan seperti pisang, pir, semangka, atau melon, serta sayuran hijau seperti kacang panjang dan bayam.

Lengkapi juga asupan protein sehat seperti daging tanpa lemak atau ikan. Perbanyak juga minum air mineral untuk membantu sistem pencernaan dalam mengolah makanan.

Air mineral dapat diminum secara teratur, tidak perlu dalam jumlah banyak dalam satu waktu, tetapi dibagi-bagi dari waktu buka puasa hingga sahur, dengan target 8-10 gelas sehari.

5. Hindari tiduran setelah makan

Meskipun selama puasa disarankan untuk tidur cukup minimal 7 sampai 8 jam, bukan berarti Anda harus langsung tidur setelah makan. Wajar jika setelah sahur Anda merasa ngantuk dan ingin tidur lagi, namun sebaiknya hindari kebiasaan langsung berbaring setelah makan.

BACA JUGA:10 Tips Menjaga Kesehatan Asam Lambung Saat Berpuasa

Kebiasaan ini dapat meningkatkan tekanan dalam lambung dan meningkatkan risiko naiknya asam lambung ke kerongkongan. Setelah makan, biasakan untuk duduk terlebih dahulu sambil memberi waktu bagi makanan untuk turun dan masuk ke saluran pencernaan dengan baik.

Jika Anda sangat ngantuk, cobalah tiduran dengan posisi setengah duduk, di mana kepala dan bahu Anda lebih tinggi daripada perut, atau Anda dapat menyangga kepala dan bahu dengan tumpukan bantal agar makanan tidak mudah naik kembali ke kerongkongan. Jika waktu tidur malam Anda terganggu karena sahur, Anda bisa menggantinya dengan tidur siang.

Kendalikan emosi dan kelola stres. Ini mungkin terdengar sederhana namun sulit dilakukan, terutama saat perut kosong yang membuat Anda lebih sensitif dan mudah emosi.

Namun, ingatlah bahwa tujuan berpuasa bukan hanya untuk menahan lapar, tetapi juga untuk menahan hawa nafsu seperti emosi marah dan sedih. Selain mendatangkan pahala, hal ini juga dapat mengurangi risiko munculnya keluhan sakit maag dan GERD.

Untuk membantu mengendalikan suasana hati, cobalah untuk beristirahat sejenak jika Anda lelah, lakukan teknik relaksasi seperti latihan pernapasan atau yoga, atau lakukan hobi yang menyenangkan seperti menonton film, memasak, menggambar, atau membaca. Usahakan untuk tidak terlalu stres.

Itulah beberapa tips berpuasa yang sehat bagi penderita sakit maag dan GERD. Untuk keamanan lebih lanjut, Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter mengenai kondisi fisik Anda dan tanyakan apakah Anda diperbolehkan berpuasa.

Sumber: