Bumil Hindari! 7 Makanan Pemicu Keguguran yang Harus Diwaspadai

Bumil Hindari! 7 Makanan Pemicu Keguguran yang Harus Diwaspadai

Makanan Pemicu Keguguran yang Harus Diwaspadai--Istimewa

RADAR JABAR - Kehamilan adalah momen penuh kegembiraan dan antisipasi bagi banyak pasangan. Namun, menjaga kesehatan selama masa kehamilan sangat penting untuk mencegah risiko keguguran.

Salah satu faktor yang dapat memengaruhi kesehatan kehamilan adalah pola makan ibu hamil. Beberapa makanan memiliki potensi untuk menjadi pemicu keguguran dan sebaiknya dihindari selama kehamilan.

 

Berikut adalah daftar 7 makanan pemicu keguguran yang perlu diwaspadai:

1. Kafein Berlebihan

Kafein ditemukan dalam kopi, teh, dan minuman ringan. Konsumsi kafein yang berlebihan dapat meningkatkan risiko keguguran.

Oleh karena itu, disarankan untuk membatasi asupan kafein hingga kurang dari 200 mg per hari, setara dengan satu cangkir kopi.

 

2. Alkohol

Minuman beralkohol dapat menyebabkan kerusakan pada perkembangan janin dan meningkatkan risiko keguguran. Alkohol dapat merusak sel-sel janin dan mempengaruhi sistem saraf pusat. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk sepenuhnya menghindari alkohol selama kehamilan.

 

BACA JUGA:10 Larangan untuk Ibu Hamil Muda yang Perlu Dihindari

 

3. Makanan Mentah atau Setengah Matang

Makanan mentah atau setengah matang seperti daging mentah, telur mentah, dan seafood mentah dapat mengandung bakteri atau parasit yang berpotensi membahayakan kehamilan.

Konsumsi makanan yang sudah dimasak dengan baik dapat membantu mencegah infeksi yang dapat menyebabkan keguguran.

 

4. Keju Mentah

Beberapa jenis keju, terutama yang terbuat dari susu mentah, dapat mengandung bakteri Listeria yang dapat menyebabkan infeksi serius pada janin dan meningkatkan risiko keguguran. Sebaiknya pilih keju yang telah dipasteurisasi untuk meminimalkan risiko tersebut.

 

5. Gula Rafinasi dan Makanan Tinggi Gula

Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tidak stabil, yang dapat meningkatkan risiko keguguran. Menggantinya dengan sumber karbohidrat kompleks dan makanan tinggi serat dapat membantu menjaga gula darah tetap stabil.

 

BACA JUGA:Manfaat Mandi Jam 12 Malam untuk Kesehatan Menurut Islam

 

6. Makanan Berlemak Tinggi

Makanan berlemak tinggi, terutama lemak jenuh dan trans, dapat memengaruhi sirkulasi darah dan menyebabkan peningkatan risiko keguguran.

Sebaliknya, asupan lemak sehat dari sumber seperti alpukat, kacang-kacangan, dan ikan berlemak dapat mendukung perkembangan janin.

 

7. Asam Folat Kurang

Asam folat sangat penting selama kehamilan untuk mencegah kelainan tabung saraf pada janin. Kekurangan asam folat dapat meningkatkan risiko keguguran.

Oleh karena itu, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya asam folat seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan sereal yang diperkaya.

Sumber: