Upaya Pihak KAI Tangani Kecelakaan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya, Kabarkan Keadaan Penumpang
KAI Tangani Kecelakaan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya-Ist-
RADAR JABAR - Pihak KAI telah menyampaikan pernyataan terkait insiden kecelakaan antara KA Turangga menuju Bandung dan KA Lokal Bandung Raya.
Menurut pihak KAI, kejadian tersebut terjadi pada 5 Januari pukul 6.06 WIB, tepatnya di kilometer 181. Kereta yang terlibat adalah KA Turangga nomor 65 A, yang berangkat dari Gubeng menuju Bandung, dan KA Lokal Bandung Raya nomor 350.
Meskipun demikian, pihak KAI belum dapat memberikan informasi pasti mengenai korban dalam kecelakaan ini. Hingga saat ini, pihak KAI sedang melakukan upaya evakuasi penumpang yang selamat dan berusaha membebaskan jalur dari rangkaian kereta yang terlibat dalam tabrakan.
Tabrakan terjadi di lintasan yang sama antara KA Turangga yang menuju Bandung dan KA Lokal Bandung Raya yang berangkat dari Cicalengka. Perlu dicatat bahwa KA Turangga merupakan kereta yang berangkat dari Stasiun Gubeng menuju Bandung.
Dampak dari kecelakaan ini menyebabkan jalur selatan tidak dapat dilalui, sehingga KAI memutuskan untuk mengalihkan perjalanan kereta api melalui jalur memutar lewat jalur utara.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut KA Turangga dan Commuter 350 di Bandung, Masinis Tewas
Pihak KAI menyatakan bahwa jumlah penumpang di setiap kereta yang terlibat dalam kecelakaan masih sedang diselidiki. Sementara itu, terkait kabar dua masinis yang meninggal, KAI menyampaikan bahwa mereka akan segera mengonfirmasi kondisi kedua masinis tersebut.
Peristiwa kecelakaan antara KA Turangga menuju Bandung dan KA Lokal Bandung Raya juga telah menjadi perbincangan di media sosial. Video yang beredar menunjukkan beberapa gerbong kereta terbalik dan keluar dari rel.
Kecelakaan ini melibatkan adu banteng antara KA Turangga tujuan Bandung dan KA Lokal Bandung Raya, dan kabar menyebar bahwa salah satu masinis dikabarkan meninggal dunia.
Video tersebut juga memperlihatkan kerusakan pada beberapa gerbong kereta dan sebuah gerbong yang terguling sebagian masuk ke sawah warga.
Selain itu, tampak bahwa satu gerbong berada di atas gerbong lainnya sebagai akibat dari benturan yang sangat keras.
Sementara itu, penumpang yang berhasil selamat terlihat berkumpul di sekitar kereta yang mengalami kecelakaan. Beberapa dari mereka terlihat menangis dan masih mengalami keadaan shock akibat peristiwa kecelakaan tersebut.
Sumber: