Siapakah yang Lebih Kuat Maki Zenin atau Toji Fushiguro di Jujutsu Kaisen?

Siapakah yang Lebih Kuat Maki Zenin atau Toji Fushiguro di Jujutsu Kaisen?

Dalam anime Jujutsu Kaisen, Maki Zenin dan Toji Fushiguro adalah dua anggota klan Zenin yang sangat kuat. Keduanya memiliki kemampuan sihir yang luar biasa dan sangat terampil dalam pertarungan fisik.--cr: radar jabar

RADAR JABAR - Dalam anime Jujutsu Kaisen, Maki Zenin dan Toji Fushiguro adalah dua anggota klan Zenin yang sangat kuat. Keduanya memiliki kemampuan sihir yang luar biasa dan sangat terampil dalam pertarungan fisik. Namun, jika dibandingkan, siapa yang lebih kuat antara Maki Zenin dan Toji Fushiguro?

 

Maki Zenin adalah anggota klan Zenin yang sangat kuat. Meskipun dia tidak memiliki kemampuan sihir, dia sangat terampil dalam pertarungan fisik dan senjata. Dia juga memiliki kemampuan untuk melihat kelemahan musuh dan menyerang dengan tepat pada titik lemah mereka. Maki Zenin juga memiliki kekuatan fisik yang luar biasa dan dapat mengalahkan musuh dengan mudah.

 

Toji Fushiguro adalah ayah dari Megumi Fushiguro dan juga anggota klan Zenin yang sangat kuat. Dia memiliki kemampuan sihir yang luar biasa dan dapat mengendalikan bayangan.

Dia juga sangat terampil dalam pertarungan fisik dan dapat mengalahkan musuh dengan mudah. Toji Fushiguro juga memiliki kemampuan untuk melihat kelemahan musuh dan menyerang dengan tepat pada titik lemah mereka.

 

BACA JUGA:5 Anggota Klan Zenin Terkuat di Jujutsu Kaisen, Maki dan Toji Urutan Berapa Ya?

 

Jika dibandingkan, Maki Zenin dan Toji Fushiguro memiliki kemampuan yang hampir sama kuat. Keduanya sangat terampil dalam pertarungan fisik dan dapat mengalahkan musuh dengan mudah.

Namun, Maki Zenin memiliki keuntungan karena dia tidak bergantung pada kemampuan sihir. Dia dapat mengalahkan musuh hanya dengan kekuatan fisiknya yang luar biasa dan kemampuan untuk melihat kelemahan musuh.

 

Toji Fushiguro, di sisi lain, bergantung pada kemampuan sihirnya untuk mengendalikan bayangan. Meskipun kemampuan sihirnya sangat kuat, dia tidak dapat menggunakannya terus-menerus karena akan menguras energinya. Jika dia kehabisan energi, dia akan menjadi sangat rentan terhadap serangan musuh.

 

Sumber: