AS Selidiki Gebrakan Huawei Mate 60 Pro yang Bisa Tersambung Tanpa Sinyal dan Internet, iPhone 15 Meradang

AS Selidiki Gebrakan Huawei Mate 60 Pro yang Bisa Tersambung Tanpa Sinyal dan Internet, iPhone 15 Meradang

Informasi penting mengenai Huawei Mate 60 Pro dan dampaknya terhadap Apple di Amerika Serikat.-Ist-

Untuk mengatasi situasi ini, Huawei harus berjuang keras dan menerapkan berbagai strategi, termasuk relokasi pabrik dan ekspansi produk di luar sektor smartphone.

Menurut laporan media lokal Tiongkok, pada akhir Maret 2022, Huawei melaporkan penurunan pendapatan tahunan sebesar 28,6%. Namun, laba bersihnya justru meningkat sebesar 75,9% pada tahun 2021, mencapai 113,7 miliar Yuan. Arus kas operasional perusahaan juga meningkat secara signifikan menjadi 59,7 miliar Yuan.

Salah satu strategi utama Huawei adalah menciptakan nilai bagi pelanggan dan masyarakat melalui inovasi. Meskipun menghadapi kesulitan operasional, investasi perusahaan dalam penelitian dan pengembangan tidak berkurang, bahkan meningkat seiring waktu.

Huawei telah menghasilkan berbagai produk, termasuk smartphone, laptop, tablet, jam pintar, dan lainnya, mencakup teknologi dari perangkat keras hingga perangkat lunak.

Pada Desember 2021, Huawei memperkenalkan M5 sebagai kendaraan pertamanya yang dikembangkan bekerjasama dengan Huawei. Model ini dikembangkan terutama oleh Ceres dan menggunakan Huawei Drive 1 dan HarmonyOS.

Seri F5 juga menggunakan Huawei Drive 1 dan HarmonyOS. Huawei juga diam-diam mengumpulkan investasi dalam bidang semikonduktor, sebagai bagian dari upaya untuk menghadapi pembatasan teknologi dari Amerika Serikat yang telah berlangsung sejak tahun 2019.

BACA JUGA:Rilis! Huawei Band 8 Smartwatch Murah Pemantau Kesehatan dan Pelacak Detak Jantung

Huawei tampaknya sangat tertarik untuk membangun kemampuan pengemasan chip, yang merupakan langkah terakhir dalam produksi semikonduktor. Menurut laporan, Huawei telah menjalin kerjasama dengan sebuah kilang elektronik pengemasan dan pengujian chip di provinsi Hujan.

Pihak sumber menyatakan bahwa kilang elektronik tersebut sedang meningkatkan kualitas produksinya untuk membantu Huawei dalam produksi, uji coba penumpukan chip, dan teknologi pengemasan. Huawei juga baru-baru ini mendirikan Huawei Precision Manufacturing Design untuk memanfaatkan manufaktur elektronik.

Pada bulan April 2022, Huawei mengumumkan rencana untuk meningkatkan kehadirannya di pasar perangkat keras komersial dalam upaya untuk mengejar peluang pertumbuhan baru di luar sektor smartphone.

Selain itu, Huawei terus melakukan penelitian dan pengembangan dalam bidang transportasi, termasuk pengembangan kereta canggih berkecepatan tinggi hingga 1000 km/jam. Selain itu, Huawei tetap menjadi salah satu pengembang terdepan dalam teknologi nirkabel generasi kelima (5G) dan generasi keenam (6G).

Sumber: