LAZIZNU Semakin MANTAP 15 Guru di Jawa Barat Terima Beasiswa Guru Nusantara

LAZIZNU Semakin MANTAP 15 Guru di Jawa Barat Terima Beasiswa Guru Nusantara

LAZIZNU Semakin MANTAP 15 Guru di Jawa Barat Terima Beasiswa Guru Nusantara--

RADAR JABAR - LAZISNU (Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sadaqah Nahdlatul Ulama) memiliki visi semangat MANTAP dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya. MANTAP tersebut merupakan prinsip yang harus dimiliki seluruh pengelola LAZISNU di semua tingkatan.

"Salurkan bantuanmu melalui lembaga yang Modern, Akuntabel, Transparan, Amanah, Profesional. LAZISNU MANTAP," kata Ketua Pengurus Pusat (PP) LAZISNU, Habib Ali Hasan Al Bahar

Beberapa waktu lalu.LAZIZNU menyalurkan beasiswa Program Beasiswa Guru Nusantara. Pada periode ini, beasiswa tersebut disalurkan kepada 15 guru yang berasal dari empat kabupaten/kota di Jawa Barat, yakni dari Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Indramayu.Penyerahan beasiswa kali ini dilaksanakan di aula kantor PCNU Kota Cirebon pada Selasa, 15 Agustus 2023 dihadiri oleh segenap pengurus PCNU Kota Cirebon, LAZINU PCNU Kota Cirebon, LAZISNU PWNU Jawa Barat, hingga pengurus LAZISNU PBNU," kata Ketua LAZISNU Jawa Barat Qomaruddin, Kamis (31/8/2023).

Beliau mengungkapkan program tersebut bersinergi dengan Prudential Syariah. Terdapat lebih dari 100 guru yang mendaftar program beasiswa ini. Sebanyak 15 guru berhasil lolos seleksi tes dan wawancara. Beberapa di antaranya merupakan guru madrasah, SMK swasta, hingga para guru yang ingin melanjutkan studinya ke jenjang S2.

"Alhamdulillah, program beasiswa ini disambut dengan antusias yang luar biasa dari para pendaftar. Ke depannya, kami berharap dapat lebih banyak lagi guru di Indonesia, bahkan hingga tingkat paling bawah (desa), yang mendapatkan manfaat dari Program Pendidikan Beasiswa Guru Nusantara sehingga dapat memajukan pendidikan di Indonesia," ujarnya.Sekretaris LAZISNU PBNU H Moesafa.

 Program Beasiswa Guru Nusantara merupakan salah satu representasi dari lima pilar program yang dijalankan LAZISNU, yaitu NU Care Cerdas di bidang pendidikan, NU Care Sehat di bidang kesehatan, NU Care Berdaya di bidang pemberdayaan ekonomi, NU Care Hijau di bidang lingkungan hidup, dan terakhir NU Care Damai di bidang dakwah dan kemanusiaan. Slogan MANTAP merupakan akronim dari Modern, Akuntabel, Transparan, Amanah, dan Profesional. Adapun penjelasannya, unsur Modern yakni sikap dan cara berfikir serta cara bertindak sesuai dengan tuntutan zaman (wal akhdzu bil jadidil ashlah).Berikutnya, Transparan, bermakna terbuka sesuai dengan prinsip-prinsip yang berlaku dalam Undang-Undang tentang pengelolaan zakat dan syariat Islam yang rahmatan lil 'alamin. Adapun Amanah bermakna dapat dipercaya dalam pengelolaan dana dari para donatur baik yang berupa dana zakat, infaq, sedekah, CSR, dan dana sosial keagamaan lainnya (DSKL).

Sementara Profesional artinya dalam pengelolaan zakat, infaq, sedekah, CSR dan dana sosial keagamaan lainnya LAZISNU selalu mengedepankan layanan yang terbaik (best service) sesuai dengan kesepakatan antar pihak, tidak melanggar aturan dan etika yang berlaku.

"Melalui berbagai program yang dijalankan, LAZISNU berkomitmen untuk dapat terus berkontribusi kepada negeri dan mendorong talenta-talenta Nahdlatul Ulama dalam menebarkan manfaat lebih baik lagi kepada umat,” ujar Moesafa.

Sementara itu, Harpedi Puseto selaku Head of Digital and Ecosystem Partnership Prudential Syariah mengatakan bahwa pihaknya di Prudential Syariah memiliki berbagai nilai yang menjadi landasan dalam berkontribusi, salah satunya adalah nilai tolong-menolong.”Berangkat dari hal tersebut, kami berkomitmen untuk mendukung Program Beasiswa Guru Nusantara mengingat begitu banyaknya jumlah guru di Indonesia, bahkan sejumlah 3,37 juta (data BPS)  pada tahun ajaran 2022/2023. Kami percaya, guru merupakan salah satu garda terdepan yang dapat mendorong pendidikan di negeri ini, termasuk dalam merealisasikan masyarakat Indonesia yang hidup dengan lebih sehat dan sejahtera. Terima kasih kepada LAZISNU dan berbagai pihak lainnya yang turut mendukung pelaksanaan program ini,” terang Harpedi Puseto dalam keterangannya, Rabu (30/08/2023).

Program kerja sama LAZISNU PBNU dengan Prudential Syariah di bidang pendidikan sebelumnya telah menyasar para santri di Sidoarjo, Jawa Timur. Beasiswa Santri Nusantara tersebut disalurkan kepada 20 santri di SMK NU Plus Sidoarjo Jawa Timur pada 20 Maret 2023. Sementara itu, Direktur Eksekutif PP LAZISNU yang juga Wakil Ketua PP LAZISNU Qohari Cholil menambahkan, selain mengusung semangat MANTAP, lembaganya juga mengedepankan unsur lebih terpercaya dan berkah.

( Agus Ali Mashuri,Mojokerto)

 

 

 

Sumber: