Bandung Resmi Operasikan 455 Bus Listrik untuk Meningkatkan Transportasi Publik

Bandung Resmi Operasikan 455 Bus Listrik untuk Meningkatkan Transportasi Publik

Bus Rapid Transit Kota Bandung--Istimewa

RADAR JABAR - Sebanyak 455 unit bus listrik telah resmi beroperasi di kota Bandung dalam upaya meningkatkan sistem transportasi publik.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, melakukan peresmian ini dalam acara West Java Future Masstrans pada hari Minggu, 27 Agustus 2023.

Bus listrik ini akan menjadi bagian dari Bus Rapid Transit (BRT) yang dioperasikan oleh pemerintah kota Bandung.

Untuk mendukung operasional BRT ini, pemerintah kota Bandung telah menyiapkan sebanyak 27 halte di berbagai lokasi strategis.

Tujuan dari kehadiran BRT ini adalah untuk memberikan solusi transportasi yang efisien, ramah lingkungan, dan terjangkau bagi masyarakat.

Dengan BRT, diharapkan mobilitas masyarakat akan semakin lancar, dan ini juga akan mendukung upaya mengurangi polusi udara.

 

BACA JUGA:KTT ASEAN ke-43 Gunakan Pasokan Listrik PLTGU Demi Kurangi Polusi di Jakarta

 

Selain itu, rencananya BRT akan terintegrasi dengan sistem kereta Bandung Raya dan kereta cepat, memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam berpindah dari satu moda transportasi ke moda transportasi lainnya.

Pelayanan BRT ini akan melayani masyarakat Jawa Barat yang tinggal di Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Sumedang.

Ini akan memungkinkan lebih banyak orang untuk mengakses transportasi umum yang efisien dan nyaman.

BRT juga akan terintegrasi dengan empat stasiun penting di Bandung Raya, yaitu Stasiun Bandung, Stasiun Cimahi, Stasiun Padalarang, dan Stasiun KCJB Tegalluar, menjadikan penggunaan berbagai moda transportasi semakin mudah dan efisien.

Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Rencana Kerja sama Bus Listrik Untuk Layanan Transportasi Publik antara PT Mobil Anak Bangsa (MAB) dan PT Jasa Sarana (Jasa Sarana).

Sumber: