Kabur dari Pesantren di Sukabumi, Bocah Asal Karawang Ditemukan di Kota Bogor

RADARJABAR.ID – Polsek Bogor Selatan Polresta Bogor Kota berhasil mengamankan A seorang bocah laki-laki berusia 14 tahun yang dinyatakan hilang selama tiga hari usai kabur dari salah satu Pondok Pesantren (Pondpes) di wilayah Sukabumi, Jawa Barat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, bocah yang berasal dari Klari, Karawang Timur tersebut berhasil diamankan anggota Polsek Bogor Selatan dalam keadaan selamat pada Selasa, 24 Januari 2023 malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, bocah tersebut pertama kali ditemukan oleh warga    disekitar Parung Jambu, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan.

Kemudian, warga berinisiatif membawa bocah itu ke Mapolsek Bogor Selatan. Namun saat dimintai keterangan, petugas mengaku kesulitan saat berkomunikasi dengan bocah tersebut. 

"Ditemukan anak kesasar, informasi awal sudah dua hari menjadi gelandangan. Menurut pengakuan dia bernama Ali bin Amad, asal Lampu Merah Klari, Karawang Timur," ungkapnya pada Rabu, 25 Januari 2023.

Atas informasi itu, Bismo meminta jajarannya untuk menggali informasi lebih dalam, serta mencari keberadaan keluarga korban anak hilang tersebut.  

Dengan begitu, sambung dia, jajaran Polsek Bogor Selatan langsung melancarkan koordinasi dengan Polsek Klari Karawang Timur beserta jaringan elemen masyarakat Karawang.

"Tidak butuh lama, anggota kami berhasil menemukan keluarga anak itu, dan Alhamdulillah, ketemu neneknya. Dia yang mengasuh Ali sejak kecil," jelasnya.

Kapolsek Bogor Selatan Kompol Diana menambahkan, sebelum ditemukan di wilayahnya, bocah yang merupakan seorang santri itu nekat berangkat dari Sukabumi seorang diri dengan menumpang kendaraan jenis pickup hingga berjalan kaki.

"Anak itu kabur dari pesantren di Sukabumi. Sampai ke Bogor naik mobil pickup, lalu jalan kaki di rel kereta api jalur Sukabumi-Bogor," terangnya.

Diana menjelaskan, saat berhasil diamankan pihaknya berupaya menganalisa satu persatu jawaban yang dilayangkan kepada bocah itu, hingga akhirnya identitas dan tempat tinggalnya terdeteksi.

"Karena mungkin shok jawaban anak tersebut tidak konsisten, hasilnya kami mengantongi identitasnya dan menghubungi pihak keluarga. Berdasarkan pengakuan pihak keluarga (neneknya) sudah dua hari mencari, karena tau cucunya kabur dari pesantren" sebutnya.

Guna memastikan keamanan, pihaknya meminta keluarga bocah laki-laki itu untuk langsung menjemput ke Mapolsek Bogor Selatan.

"Didampingi keluarganya, Nenek Marsih (64) malam itu juga berangkat dari tempat tinggalnya di Desa Karangmekar, Kecamatan Kedungwaringin Karawang, tiba di Mapolsek Bogor Selatan pada pukul 01.00 WIB," tandasnya.(Yudha)

Sumber: bocah asal karawang ditemukan di kota bogor