Akui Tembak Brigadir J Karena Diperintah Atasan, Bharada E Akan Diperiksa Ulang Oleh Komnas HAM

Akui Tembak Brigadir J Karena Diperintah Atasan, Bharada E Akan Diperiksa Ulang Oleh Komnas HAM

Sebanyak 5 HP terkait tewasnya Brigadir J diperiksa Komnas HAM untuk melengkapi data dari 10 HP lainya.--

JAKARTA- Komnas HAM mengagendakan pemeriksaan ulang terhadap Bharada Elizer yang ditetapkan sebagai tersangka kasus penembakan Brigadir Joshua.

Namun, Komnas HAM tidak menyebutkan kapan penjadwalan pemeriksaan ulang Bharada Eliezer itu.

“Kami sudah agendakan itu,” kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam saat dikonfirmasi, Senin (8/8/2022).

Komnas HAM juga belum menjelaskan lebih detail terkait pemeriksaan ulang Bharada Eliezer

Apakah hal tersebut ada kaitannya perihal dengan isu bahwa Bharada Eliezer menembak Brigader Joshua karena diperintahkan atasannya.

Choirul mengatakan, bahwa pemeriksaan ulang Bharada Eliezer itu untuk mengembangkan kabar terbaru terkait kematian Brigadir Joshua.

“Sekali lagi kami melakukan apa kami dapat kemudian disandingkan dengan keterangan dan alat bukti lain,” tuturnya.

Untuk diketahui, setelah Bharada Eliezer ganti pengacara ada kabar mengejutkan terkait misteri kematian Brigadir Joshua.

Pengacara Bharada Eliezer, Deolipa Yumara yang pengacara baru Bharada Eliezer membuat pengakuan blak-blakkan.

Ia menyebutkan, bahwa kliennya Bharada Eliezer menembak Brigader Joshua karena mendapat printah dari atasannya.

Hal tersebut diutarakan Brahada Elizer kepada penyidik Mabes Polri saat dilakukan pemeriksaan.

Pengakuan melakukan tindak pidana pembunuhan itu sudah tertuang dalam berita acara pemeriksaan (BAP) Bharada Elizer.

“Ya, dia diperintah oleh atasannya, perintahnya, ya, untuk melakukan tindak pidana pembunuhan,” kata Deolipa kepada wartawan.

Sumber: