Sri Lanka Utang ke Tiongkok hingga Bangkrut, Xi Jinping Tetap Akan Beri Bantuan

CHINA - Presiden Tiongkok Xi Jinping siap memberi bantuan agar Sri Lanka keluar dari krisis ekonomi. Meski, negara itu berutang setidaknya USD 5 miliar ke Tiongkok. Beberapa perkiraan menyebutkan utang Sri Lanka bahkan hampir dua kali lipat dari jumlah itu.

Sri Lanka kini dipimpin Presiden Ranil Wickremesinghe. Dia adalah seorang pengacara yang pernah menjabat sebagai perdana menteri Sri Lanka sebanyak enam kali. Wickremesinghe menggantikan posisi Gotabaya Rajapaksa yang akhirnya resmi mengundurkan diri usai didesak rakyat.

Xi Jinping mengatakan yakin Sri Lanka akan dapat bergerak menuju pemulihan ekonomi dan sosial. Xi siap untuk memberikan dukungan.

 “Saya siap memberikan bantuan dengan kemampuan terbaik saya kepada Presiden Wickremesinghe dan rakyat Sri Lanka,” kata Xi sesuai laporan CCTV.

Selain Tiongkok, India juga telah meminjamkan USD 3,8 miliar. Sri Lanka juga berutang pada Jepang setidaknya USD 3,5 miliar menurut Dana Moneter Internasional.

Sebelumnya, Wickremesinghe dilantik sebagai presiden baru Sri Lanka pada Kamis (21/7). Pelantikan dilakukan sehari setelah memenangi pemungutan suara di parlemen. Wickremesinghe mengajak rakyat negara kepulauan itu untuk bersama-sama mencari jalan keluar dari krisis ekonomi terburuk dalam beberapa dasawarsa. (jawapos-red)

 

Sumber: