Radar Jabar Disway - Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) cabang Kabupaten Bogor dan para PKL Puncak melakukan aksi demonstrasi di Kantor Bupati Bogor pada Kamis 5 September 2024.
Ratusan pengunjuk rasa menyampaikan kritik tajam kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, terutama kepada Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu.
Dalam unjuk rasa ini, mereka melakukan berbagai aksi, seperti membakar ban, merusak pagar kompleks Pemerintah Kabupaten Bogor, serta memasang poster-poster yang berisi kritik keras.
Ketua Umum HMI-MPO cabang Kabupaten Bogor, Al Aziz Jaya Wiguna mengungkapkan bahwa selama sembilan bulan menjabat sebagai pemimpin di Kabupaten Bogor, Asmawa Tosepu tidak berhasil menciptakan prestasi yang signifikan.
BACA JUGA:Dinilai Berhasil Kembangkan Koperasi dan UMKM, Bupati Kang DS Diganjar Penghargaan dari Menkop RI
BACA JUGA:Polres Kuningan Salurkan 8.000 Liter Air Bersih untuk Warga yang Terdampak Krisis Air
"Sebaliknya, periode tersebut justru dipenuhi dengan kegaduhan dan kekacauan, yang mengakibatkan perselisihan di tengah masyarakat setempat," ujar Aziz kepada wartawan pada Kamis (05/09/2024).
Ia menyatakan secara kelembagaan Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Kabupaten Bogor untuk menyatakan sikap tidak percaya kepada Pj.Bupati Bogor saat ini.