Bukan Ferdinand Magellan, Ini Dia Orang Orang Pertama yang Mengelilingi Dunia

Sabtu 17-08-2024,15:17 WIB
Reporter : Wanda Novi
Editor : Wanda Novi

RADAR JABAR - Selama ini kita diberitahu bahwa Ferdinand Magellan adalah orang pertama yang berhasil mengelilingi dunia. Namun, ternyata informasi tersebut tidak sepenuhnya benar. Magellan sebenarnya tidak pernah menyelesaikan perjalanan keliling dunianya. Lalu, siapa sebenarnya orang pertama yang berhasil mengelilingi dunia?

Pada tahun 1492, Christopher Columbus berlayar menuju Amerika. Pelayaran ini memberikan inspirasi bagi pelaut lain untuk menjelajahi wilayah yang lebih jauh demi mencari tanah baru dan mengumpulkan kekayaan, terutama ketika memasuki era penjajahan. Di sinilah kisah Ferdinand Magellan, yang dianggap sebagai orang pertama yang mengelilingi dunia, dimulai.

Ferdinand Magellan adalah seorang Portugis yang lahir dengan nama Fernao De Magalhaes sekitar tahun 1480. Ia menghabiskan masa mudanya di istana Lisbon sebagai pelayan Permaisuri Eleanor dan Raja Manuel I.

Namun, Magellan muda memiliki jiwa petualang yang besar, ia merasa bahwa takdirnya adalah menjelajahi samudra luas, bukan sekadar berkeliaran di istana. Akhirnya, ia memutuskan untuk bergabung dengan armada pelayaran Portugis yang bertujuan menemukan dan merebut rute rempah-rempah di Afrika dan India.

Pada masa itu, Portugal dan Spanyol berlomba-lomba untuk menemukan dan mengklaim wilayah baru agar dapat memperoleh rempah-rempah yang sangat diinginkan oleh bangsawan Eropa.

Oleh karena itu, pada tahun 1505, Magellan ikut serta dalam pencarian ini dengan melakukan perjalanan ke India, Malaysia, dan Indonesia.

BACA JUGA:Sejarah Pramuka Dunia dan Indonesia, Terinspirasi dari Kegiatan Tentara Militer

Namun, kariernya di Portugal mulai terancam ketika ia dituduh melakukan perdagangan ilegal dan berselisih dengan Raja Manuel I yang menolak rencana Magellan untuk menemukan rute rempah-rempah baru.

Magellan mengusulkan kepada Raja Manuel I untuk mencari rute baru ke Kepulauan Rempah-Rempah dengan berlayar ke barat, mengelilingi Amerika Selatan.

Magellan percaya bahwa rute barat ini akan lebih cepat dan lebih aman dibandingkan dengan rute timur yang melewati Afrika dan Samudra Hindia, yang saat itu sudah dikuasai oleh Portugis.

Karena usulannya ditolak oleh Raja Portugis, Magellan pun mengalihkan kesetiaannya dari Portugal ke Spanyol. Di Spanyol, Magellan mendapat pengakuan dan restu dari Raja Charles V untuk melakukan perjalanan dengan menggunakan lima kapal ke arah barat.

Magellan dijanjikan akan memperoleh kekayaan dan status yang besar dari perjalanan mencari rute baru tersebut. Raja Spanyol memberinya hak eksploitasi atas wilayah yang ditemukan selama 10 tahun di rute mana pun yang mungkin ditemukannya.

Tidak hanya itu, Magellan juga akan mendapatkan gelar bangsawan. Hadiah yang menggiurkan ini semakin membakar semangat Magellan untuk segera mengarungi samudra.

Namun, Magellan menghadapi masalah besar dengan awak kapalnya yang kebanyakan orang Spanyol. Mereka tidak suka berlayar di bawah komandan Portugis, sementara orang-orang Portugis menganggap Magellan sebagai pengkhianat karena bekerja untuk Spanyol.

Magellan berangkat dengan lima armada kapal dari Seville pada 10 Agustus 1519. Ia berlayar ke barat menuju Amerika Selatan, berusaha mencari jalur air yang akan menghubungkan Atlantik dengan samudra besar lainnya.

Kategori :