Konsumsi gula yang berlebihan juga dapat menyebabkan ketergantungan pada zat tersebut. Gula dapat memicu pelepasan dopamine, neurotransmitter yang terkait dengan perasaan senang dan kepuasan.
Seiring waktu, tubuh dapat menjadi lebih terbiasa dengan tingkat dopamine yang tinggi yang dihasilkan oleh konsumsi gula, sehingga memicu keinginan yang lebih kuat untuk mengonsumsi lebih banyak gula.
6. Penurunan Kesehatan Kulit
Kulit merupakan cermin kesehatan tubuh. Konsumsi gula yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar gula dalam darah, yang pada akhirnya dapat merusak kolagen dan elastin dalam kulit.
Hal ini dapat menyebabkan penurunan elastisitas dan kekenyalan kulit, serta munculnya masalah kulit seperti jerawat, keriput, dan kulit kusam.
BACA JUGA:Manfaat Mengkonsumsi Minuman Air Jahe bagi Kesehatan
7. Rasa Lelah yang Berlebihan
Mengonsumsi gula dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang diikuti oleh penurunan yang tajam. Hal ini dapat menyebabkan perasaan lelah dan lesu, terutama setelah makan makanan atau minuman yang tinggi gula.
Selain itu, konsumsi gula yang berlebihan juga dapat mengganggu pola tidur, sehingga menyebabkan gangguan tidur dan kelelahan kronis.
Tanda-tanda tubuh terlalu banyak gula dapat bervariasi dari orang ke orang, tetapi jika Anda mengalami beberapa atau semua tanda ini, penting untuk memperhatikan pola makan dan gaya hidup Anda.
Mengurangi konsumsi gula dan memilih makanan yang lebih sehat dapat membantu mengurangi risiko terkena berbagai penyakit yang terkait dengan konsumsi gula berlebihan. Konsultasikan dengan profesional medis atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang tepat mengenai diet yang sehat dan berimbang.