3 Makanan yang Harus Dihindari Orang Gangguan Kecemasan

Rabu 02-08-2023,17:32 WIB
Reporter : Wanda Novi
Editor : Wanda Novi

Kedua, makanan berbahan tepung juga akan meningkatkan rasa cemas yang berlebih. Sebenarnya bagi pasien yang memiliki masalah lambung, disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan yang sulit dicerna.

Karena makanan sulit dicerna dapat menyebabkan kembung, dan jika terjadi kembung, gas akan naik ke atas dan menyentuh kerongkongan, menyebabkan saluran ke sistem saraf terganggu. Hal ini dapat menyebabkan jantung berdebar-debar, perasaan tidak enak, rasa cemas, dan ketidaknyamanan.

Jadi, yang paling penting kedua adalah menghindari makanan atau minuman yang menyebabkan kembung atau sulit dicerna. Beberapa contoh makanan yang umumnya sulit dicerna adalah yang mengandung terigu atau gluten, seperti tepung terigu, tepung beras, dan mie. Selain itu, daging yang terlalu banyak atau mengandung tinggi protein juga sulit dicerna.

Minuman berenergi atau berprotein, terutama yang berbentuk cair, lebih mudah dicerna, terutama jika mengandung protein yang mudah dicerna seperti yang terdapat pada ayam. Untuk penderita asam lambung, beberapa dokter lambung menyarankan untuk makan lebih sering tapi dalam porsi sedikit.

Tujuannya adalah untuk membantu pengosongan lambung agar lebih lancar. Namun, tidak semua orang cocok dengan pola makan seperti ini. Beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman karena asam lambungnya terus keluar jika dia makan sedikit-sedikit namun sering. Oleh karena itu, kenali diri Anda sendiri dan sesuaikan pola makan dengan kenyamanan Anda.

BACA JUGA:6 Jenis Makanan Pemicu Obesitas yang Harus Dihindari, Kalian Wajib Tahu!

Jadi, intinya adalah hindari makanan sulit dicerna, termasuk yang mengandung gluten seperti mie, serta daging yang mengandung banyak serat yang dapat menyebabkan kembung dan ketidaknyamanan. Pilihlah makanan yang lebih mudah dicerna dan sesuai dengan kondisi lambung Anda.

3. Makanan yang melukai lambung

Kopi sering menyebabkan kembung. Makanan yang tinggi santan juga dapat menimbulkan kembung atau meningkatkan hipersensitivitas pada beberapa orang.

Contohnya, cabai dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan hipersensitivitas dan menyebabkan kecemasan jika terjadi luka pada lambung. Hal ini perlu diperhatikan oleh kita semua.

Yang paling penting adalah tidak sampai kesulitan dalam mengelola makanan. Kita tidak perlu terlalu memusingkan tentang apa yang boleh atau tidak boleh dimakan.

Sebagai contoh, kue tradisional Indonesia yang mengandung tepung beras atau ketan sebenarnya masih bisa dikonsumsi dengan aman. Sebaiknya, kembali ke makanan dasar yang sehat dan beragam, seperti telur yang mengandung karbohidrat dan protein.

Pada dasarnya, pasien yang mengalami gangguan kecemasan tidak perlu menghindari 3 jenis makanan di atas sepenuhnya, tetapi dapat memilih makanan dari berbagai pilihan yang biasa dikonsumsi sehari-hari.

Semoga informasi singkat mengenai makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari oleh orang dengan gangguan kecemasan dapat membantu memahami lebih lanjut.

Kategori :