Kepala Dishub Kabupaten Bogor Akui Atasi Angkutan Tambang Rumit: Perlu Solusi Bersama

Kepala Dishub Kabupaten Bogor Akui Atasi Angkutan Tambang Rumit: Perlu Solusi Bersama

Kadishub Kabupaten Bogor Agis Ridho saat memberikan keterangan pada musyawarah antara Pemkab Bogor dengan masyarakat di Parung Panjang, pada Kamis (8/5/2025).--Foto: Regi/Radar Jabar

RADAR JABAR - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor Agus Ridho mengungkapkan, mengatasi angkutan tambang di Parung Panjang merupakan hal rumit.

Hal itu diungkapkan olehnya saat menghadiri musyawarah yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Bogor serta jajaran dan masyarakat dari Parung Panjang, Rumpin, dan Gunung Sindur.

"Kita harus ada solusi dan pada saat nanti kita bermusyawarah kita juga tentunya nanti akan memperhitungkan rekayasa lalinnya, nah ini yg nanti kita akan diskusikan," kata Agus Ridho di Parung Panjang, pada Kamis (8/5/2025).

Menurutnya, persoalan mengatur angkutan tambang merupakan hal rumit dan bukan persoalan yang mudah bagi Dishub Kabupaten Bogor.

BACA JUGA:Pemkab Bandung Gratiskan Sertifikat Tanah Hingga PBB Bagi Masjid dan Madrasah

BACA JUGA:Polsek Gunung Putri Amankan 82 Motor Hasil Tarikan Debt Collector Ilegal

"Kenapa? Karena memang di Parung Panjang ini tidak mudah persoalannya, yang kita atur ini adalah angkutan tambang yang paling rumit," kata dia.

"Sehingga dalam hal ini nanti perlu ada diskusi baik pemerintah maupun dengan masyarakat dan tentunya juga dengan teman-teman stakeholder lainnya. Saya kira untuk sementara prinsipnya itu, kita akan diskusikan solusi-solusi yang akan kita ambil," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melakukan musyawarah dengan seluruh masyarakat yang ada di sekitar jalur tambang untuk membahas pengerjaan rekonstruksi jalan.

Bupati Bogor Rudy Susmanto mengungkapkan, dirinya menunggu hasil dari musyawarah masyarakat dengan pihak Pemkab Bogor malam ini.

BACA JUGA:Inspiratif! Intan Cahya Rachmat, Doktor yang Raih S1 Lagi di Tengah Kesibukan Kerja sebagai ASN KBB

BACA JUGA:Pemkab Bogor Adakan Musyawarah dengan Masyarakat Bahas Rekonstruksi Jalan Terdampak Giat Tambang

Ia menargetkan, pada hari Rabu (14/5) mendatang dapat dilakukan lelang untuk melakukan pengerjaan rekonstruksi jalan tersebut.

"Yang jalan, saya tunggu malam ini juga karena kan besok tanggal merah Sabtu, Minggu, Senin, Selasa, tapi kita Tidak ada tanggal merah," kata Rudy di Parung Panjang, pada Kamis (8/5/2025).

Sumber: