AC Milan Dikabarkan Akan Ganti Sergio Conceicao di Akhir Musim

AC Milan Dikabarkan Akan Ganti Sergio Conceicao di Akhir Musim

AC Milan Dikabarkan Akan Ganti Sergio Conceicao di Akhir Musim--Twitter

RADAR JABAR - Pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, dikabarkan akan didepak dari jabatannya pada penghujung musim ini menyusul performa mengecewakan tim di ajang Serie A.

Informasi tersebut disampaikan oleh jurnalis kenamaan Eropa, Fabrizio Romano, yang menyebut bahwa masa depan pelatih asal Portugal itu telah ditentukan. Milan disebut telah memutuskan untuk mencari sosok baru di kursi kepelatihan.

“Karier Sergio Conceicao bersama AC Milan akan berakhir setelah musim ini selesai,” tulis Romano melalui akun media sosial X miliknya pada Senin, yang dikutip dari laman Antara.

Meski demikian, pengumuman resmi dari pihak klub diperkirakan baru akan disampaikan usai musim kompetisi 2024/2025 berakhir. Kabar ini muncul tak lama setelah Milan menelan kekalahan tipis 0-1 dari Atalanta dalam laga kandang di Stadion San Siro, Senin dini hari WIB. Hasil itu memperburuk posisi Milan dalam perburuan tiket kompetisi Eropa musim depan.

 

 

BACA JUGA:AC Milan Resmi Perpanjang Kontrak Tijjani Reijnders hingga 2030

BACA JUGA:Cara AC Milan Kalahkan Real Madrid di Santiago Bernabeu Bikin Fonseca Bangga

 

 

Dengan hanya mengumpulkan 51 poin dari 33 pertandingan, Rossoneri kini berada di peringkat kesembilan klasemen sementara Serie A. Mereka tertinggal enam poin dari AS Roma yang menempati posisi keenam—slot terakhir untuk mengikuti babak kualifikasi Liga Conference.

Kondisi ini memicu spekulasi soal pergantian pelatih. Beberapa nama besar pun mulai mencuat sebagai calon suksesor Conceicao. Di antaranya adalah Carlo Ancelotti, yang memiliki sejarah panjang bersama Milan, serta Massimiliano Allegri, yang pernah mempersembahkan gelar scudetto untuk klub.

Menanggapi rumor pemecatan dan spekulasi yang beredar, Sergio Conceicao menyampaikan kekecewaannya terhadap pemberitaan media. Ia menilai banyak pernyataan yang tidak berdasar dan menyudutkannya secara sepihak.

“Saya sering merasa heran melihat kurangnya rasa hormat. Banyak orang berbicara seolah tahu apa yang terjadi di ruang ganti, padahal kenyataannya tidak demikian,” ujar Conceicao kepada DAZN.

Meskipun berada dalam tekanan, Conceicao menegaskan bahwa musim ini belum sepenuhnya berakhir untuk Milan. Ia mengingatkan bahwa tim masih memiliki peluang untuk menutup musim dengan torehan dua trofi domestik, setelah sebelumnya sukses merebut gelar Piala Super Italia.

“Saat ini fokus saya sepenuhnya tertuju pada semifinal Coppa Italia melawan Inter. Kami masih punya kesempatan untuk melaju ke final dan memenangkan satu gelar lagi. Kapan terakhir kali Milan mampu meraih dua gelar dalam satu musim?” tambahnya.

Sumber: