Korban Hanyut Akibat Banjir Ditemukan dalam Keadaan Tidak Bernyawa

Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa saat memberikan keterangan kepada wartawan.--
RADAR JABAR - Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa mengungkapkan, telah berhasil menemukan korban yang terseret arus banjir.
Korban bernama Asep Mulyana (56) terbawa arus ketika banjir melanda daerah Citeko, Kabupaten Bogor, pada Minggu (2/3/2025) kemarin.
Tim gabungan yang terdiri dari Pemda, Polres, Kodim, Basarnas, hingga BPBD berhasil menemukan korban sekitar pukul 10.00 WIB.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan pakaian yang masih melekat.
BACA JUGA:Pemkab Bogor Minta Para Camat Deteksi SOTR yang Berpotensi Tawuran
BACA JUGA:Puluhan Ekor Kambing Hanyut Akibat Banjir di Kampung Pensiunan, Desa Tugu Selatan
"Saat ditemukan kondisi jenazah meninggal dunia dan pakaian masih melekat," kata Eddy kepada wartawan, pada Senin (3/3/2025).
Tim gabungan menemukan, jenazah korban dengan jarak dari titik hanyut sekitar 7 hingga 8 Kilometer.
"Titik hilangnya beliau sampai ditemukan, itu dari Citeko ditemukan di daerah Megamendung, kurang lebih sekitar 7-8 Km," jelas dia.
Diketahui, berdasarkan keinginan keluarga korban, jenazah Asep Mulyana langsung dibawa ke rumah duka.
Sumber: