BPBD Kabupaten Bandung Siapkan Tenda dan Logistik untuk Pengungsi Banjir

BPBD Kabupaten Bandung Siapkan Tenda dan Logistik untuk Pengungsi Banjir

Petugas BPBD Kabupaten Bandung evakuasi warga terdampak banjir.--Antaranews.com

RADAR JABAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung telah mengambil langkah cepat dengan mendirikan tenda-tenda pengungsian sebagai bentuk bantuan kepada warga yang terdampak bencana banjir. Keputusan ini diambil untuk memberikan tempat yang aman bagi para korban banjir yang harus mengungsi sementara waktu.

Banjir yang melanda wilayah tersebut disebabkan oleh hujan deras yang terjadi sejak hari Rabu, 20 November. Hujan yang sangat intens menyebabkan air sungai meluap, menggenangi sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung, Beny Sonjaya, menjelaskan bahwa bencana banjir ini telah memberikan dampak yang signifikan di beberapa kecamatan. Empat kecamatan yang paling terdampak adalah Kecamatan Bojongsoang, Baleendah, Dayeuhkolot, dan Cilampeni

“Kami mendirikan tenda di kawasan Taman Air Bojongsoang untuk warga terdampak banjir Dayeuhkolot dan sekitarnya,” kata Beny di Bandung, Ahad.

BACA JUGA:Tim SAR dan BPBD Bandung Percepat Pencarian Korban Hanyut di Sungai Citarum

BACA JUGA:Relawan Rancage Terus Bergerak, Hailuki: Dadang dan Ali Syakieb Optimis Menang 70 Persen

Beny menyatakan bahwa banjir yang terjadi terus mengalami perluasan seiring dengan meningkatnya curah hujan yang terjadi belakangan ini. Ia menjelaskan bahwa kondisi ini menyebabkan ketinggian air terus bertambah, bahkan mencapai titik tertinggi sekitar 2 meter di wilayah Kecamatan Dayeuhkolot. Hal ini membuat banyak daerah di sekitar tersebut semakin terendam air.

Sampai saat ini, menurutnya, BPBD Kabupaten Bandung telah mencatat bahwa sebanyak 2.014 rumah warga telah terendam banjir, dengan total sekitar 12.250 kepala keluarga yang terdampak akibat bencana alam ini.

“Kamil masih menerjunkan personel ke lapangan untuk melakukan asesmen agar memastikan jumlah rumah yang terendam dan data korban terdampak secara valid,”

Selain mendirikan tenda pengungsian untuk menampung para pengungsi, menurutnya, BPBD juga berupaya memberikan berbagai bentuk bantuan kepada para korban yang terdampak.

BACA JUGA:Bawaslu Kabupaten Bandung Gelar Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024, Ini Harapannya

BACA JUGA:Pilkada Kabupaten Bandung, Cucun Optimistis Dadang dan Ali Syakieb Menang di Atas 70 Persen

Bantuan tersebut meliputi sembako yang terdiri dari bahan makanan pokok, beras, terpal sebagai perlindungan tambahan, serta alat-alat kebersihan untuk menjaga kondisi higienis di tempat pengungsian.

Ia menambahkan, BPBD sangat berharap agar solidaritas dari berbagai pihak, baik itu instansi pemerintah, organisasi kemanusiaan, maupun masyarakat umum, dapat terus mengalir dalam bentuk bantuan makanan, tenda pengungsian, dan barang-barang kebutuhan dasar lainnya.

Sumber: