Video Viral! Tak Diberi Uang saat Melintas, Pak Ogah di Majalaya Bandung Rusak Mobil Warga

Video Viral! Tak Diberi Uang saat Melintas, Pak Ogah di Majalaya Bandung Rusak Mobil Warga

Tidak diberi uang, Ini tampang Pak Ogah yang ngamuk dengan merusak mobil warga di Majalaya, Kabupaten Bandung.--Suber Gambar: Yusup / Radar Jabar

RADAR JABAR - Sebuah video viral aksi tidak terpuji oknum pak ogah diduga melakukan pengrusakan mobil milik warga yang melintas.

Pengrusakan tersebut terjadi di Jalan Raya Majalaya-Pacet, tepatnya di wilayah Desa Wangisagara, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jumat, 7 Juni 2024.

Dikutip dari akun Instagram @adalahkabupatenbandung, kejadian ini berawal dari sepasang suami istri yang sedang berkendara dari arah Cikawao, Kecamatan Pacet, menuju Bandung.

"Pada saat melintas di daerah Wangisagara, tiba-tiba ada seorang pria meminta uang dengan alasan untuk perbaikan jalan. Dikarenakan saat itu terburu-buru, saya tidak sempat memberinya uang dan alhasil pria tersebut memukul kendaraan yang ditumpanginya," urai akun Instagram @sonafmey.

Ia menjelaskan, jika ada pak ogah meminta uang, biasanya selalu diberi. Namun saat itu, ia bersama suami sedang buru-buru.

"Cuman kali ini aja, aku sama suami lagi buru-buru gitu kak. Dan udah sangat sopan ngasih kode punten pake tangan ke si punglinya," tulisnya.

"Tiba-tiba pak ogah pukul body mobil belakang bagian kanan. Kirain cuman dipukul doang pake tangan, tiba-tiba suami berhenti dan melihat body sampe baret parah gitu dan itu dilihat sama  suami lewat kaca spion dia mukul nya pake ember yang dia pake buat mungut uang," terangnya.

"Pas dicek mobilku baret panjang dan saat di video, pak ogah ngga takut di viralin, karena ini jalan kampung wilayah," katanya. 

Suaminya kemudian turun dari mobil dan sempat cekcok dengan pak ogah namun dilerai warga sekitar.

Adanya kejadian ini dibenarkan oleh Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo melalui Kapolsek Majalaya, Kompol Aep Suhendi.

"Dalam waktu kurang dari 1 jam setelah kejadian, pelaku sudah diamankan. Saat ini masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tegasnya.* (ysp)

Sumber: