Pasar Kreatif Store Hadir Selama Setahun Untuk Kenalkan Produk UMKM Kota Bandung
Pasar Kreatif Store di Paris Van Java Mal, Bandung, Kamis (24/8)--ANTARA/HO Pemkot Bandung
RADAR JABAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat telah menghadirkan Pasar Kreatif Store yang diselenggarakan mulai 23 Agustus 2023 hingga setahun ke depan. Hadirnya Pasar Kreatif Store untuk mengenalkan produk unggulan UMKM setempat mulai dari produk fashion hingga kriya.
"Kami bekerja sama dengan PVJ menghadirkan Pasar Kreatif Store dengan melibatkan 63 pelaku usaha" ujar Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung Elly Wasliah di Bandung, Kamis (24/8).
Elly Wasliah mengungkapkan bahwa selama setahun ke depan pada salah satu mal Kota Bandung, Pasar Kreatif Store akan mengganti produk-produk yang ditawarkan setiap empat bulan sekali.
"Diberikan waktu selama satu tahun dengan tiga periode. Satu periode itu empat bulan, ada tiga kali penggantian produk dari berbagai merek" ujarnya.
Elly juga menyebutkan bahwa sebelumnya Pasar Kreatif Store merupakan kolaborasi antar Pemkot Bandung, Dekranasda, serta pelaku UMKM yang hadir di beberapa mal dan hotel di Bandung. Edisi sebelumnya, Pasar Kreatif Store telah melibatkan sebanyak 63 pelaku usaha, serta digelar selama enam bualn dengan pergantian produk setiap dua bulan.
Menurut Elly, selama enam bulan beroperasi Pasar Kreatif Store mampu untuk meraih omzet sebesar 1 miliar rupiah. Ia menilai bahwa dengan melalui Pasar Kreatif Store, para pelaku UMKM bisa naik kelas dan mampu untuk bersaing dengan produk lainnya.
"Ini menunjukkan produk di Kota Bandung naik kelas, dan mampu dipasarkan di mal. Dengan meningkatnya fasilitas kemitraan yang hadir di mal dan hotel, merek lokal naik kelas. Daya saing meningkat dan sudah bisa bersaing dengan produk dari luar" tuturnya.
Dalam program Pasar Kreatif ini, pelaku UMKM diberikan pelatihan terlebih dahulu oleh Pemkot Bandung bersama denagn stakeholder terkait sebelum ikut serta dalam program ini. Hal ini tentunya agar UMKM terus berinovasi hingga mampu meningkatkan kualitas porduk dan mampu bersaing dengan produk non UMKM meskipun memiliki harga merakyat.
Anti (Klambikoe) selaku salah satu pemilik produk UMKM Kota Bandung mengaku bahwa telah terbantu oleh pemerintah akrena memberiakn perhatian bagi para pelaku UMKM di Kota Bandung, khususnya pada bidang fashion.
"Terima kasih kepada Pemkot Bandung telah mendukung kami para UMKM. Saya berharap ke depan para pelaku UMKM bisa bersaing dengan produk lainnya, sehingga para pengusaha mikro, kecil dan menengah itu mampu naik kelas dan Pasar Kreatif bisa terus digelar sehingga bisa terus berkarya" ujarnya.
Sumber: antara