Islamic Community Summit Siap Digelar 12 Hingga 13 Juli 2022 di Bandung

 Dengan semangat kolaborasi antarkomunitas muslim yang kini makin marak, Syaamil Group menginisiasi lahirnya Islamic Community Summit (ICS) 2022.

Pertemuan ketua atau perwakilan komunitas-komunitas Muslim yang ada di Indonesia ini akan mengususng tagline ‘Berjamaah Lebih Kuat’.

Alasan diselenggarakannya pertemuan tersebut karena mulai terjadi tren pergeseran gaya hidup.

Wabah pandemi telah memberikan pelajaran keseimbangan antara dunia-akhirat dan kehidupan pribadi/keluarga-sosial. Keseimbangan antara ranah pribadi dengan ranah umum.

Islam telah mengajarkan tentang keseimbangan hidup antara orientasi dunia-akhirat ini, termasuk keseimbangan saat makan-minum dan dalam membelanjakan harta.

Bagi milenial Muslim, keseimbangan menjadi faktor penting dalam hidup.

Wabah pandemi telah menciptakan masyarakat baru yang penuh empati, terlihat dari begitu banyaknya aksi simpatik berupa pemberian donasi dan penggalangan dana untuk masyarakat yang terdampak pandemi.

Intinya, komunitas hadir dan membawa peran penting bagi kehidupan bermasyarakat.

Banyak perubahan-perubahan besar di masyarakat yang digerakkan oleh komunitas baik dalam kehidupan sosial, ekonomi, maupun budaya.

Hanya saja konsep memberikan aura positif yang dilakukan oleh berbagai komunitas di atas dilakukan masing-masing, belum berkolaborasi antarkomunitas.

Kalau beberapa atau bahkan semua komunitas itu saling berkomunikasi, saling berjejaring, saling bersinergi, dan saling menguatkan, Insya Allah efeknya bisa jadi akan jadi lebih hebat lagi.

Inilah yang menjadi alasan kuat Syaamil Group menginisiasi lahirnya pertemuan  Islamic Community Summit (ICS) 2022 tersebut

"Insya Allah ICS 2022 akan diadakan pada hari Selasa hingga Rabu, 12-13 Juli 2022 yang mengambil tempat di Grand Asrilia Hotel Convention & Restaurant jalan Pelajar Pejuang 45 No.123 Bandung," kata Ketua Panitia ICS 2022 Apud Saefudin saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu, (9/7/2022).

"ICS 2022 kali ini akan dihadiri oleh para ketua atau perwakilan komunitas-komunitas Muslim yang ada di Indonesia, dan sampai saat ini sudah ada lebih dari 150 komunitas yang berkomitmen hadir secara luring," ungkap Apud Saefudin.

Sumber: