Dinilai Pro Aktif Sukseskan Program Prabowo, Kinerja Bupati Bandung Diapresiasi Kepala BGN

Selasa 09-09-2025,21:07 WIB
Reporter : Yusup
Editor : Eneng Suryani

Ia menargetkan akhir November 2025 dapur SPPG harus sudah selesai dibangun, agar awal 2026 seluruhnya dapat beroperasi dengan 82 juta penerima manfaat. 

"Yang sudah beroperasi baru sepertiganya yaitu baru melayani 26 juta penerima manfaat. Tapi kalau di Australia, kita sudah bisa beri makan seluruh warga Australia. Kalau di Eropa, kita sudah setara memneri makan warga 4 negara Eropa," ungkapnya sambil tersenyum. 

Dadan menjelaskan melalui program MBG ini, Presiden Prabowo ingin terjadi pertumbuhan ekonomi di desa-desa. 

Di Kabupaten Bandung saja, kata dia, program MBG akan mampu menghadirkan perputaran uang sekitar Rp.5 triliun per tahun. 

"Satu SPPG akan menerima uang Rp.10 miliar setiap tahun dan 85 persen diperuntukkan untuk bahan baku. Bahan bakunya beli dari petani dan masyarakat setempat. Pasokan bahan baku untuk dapur MBG ini harus dikoordinir oleh Koperasi Merah Putih," katanya.

Ia mencontohkan setiap dapur MBG membutuhkan 5 ton beras setiap bulan. Belum komoditi atau bahan baku lainnya seperti telur, daging ayam, ikan, pisang hingga bumbu. 

"Artinya ini peluang ekonomi untuk masyarakat. Masyarakat harus digerakkan untuk menangkap peluang ini. Sayang kalau Rp.5 triliun malah dibelanjakan bahan baku dari daerah lain," jelasnya. 

Namun ia berharap potensi ekonomi yang mencapai Rp.5 triliun per tahun ini harus diorkestrasi oleh pemerintah daerah melalui Koperasi Merah Putih yang ada di desa masing-masing agar secara signifikan dapat menggerakkan perekonomian daerah. 

Sementara itu, Bupati Dadang Supriatna mengaku sangat berterima kasih kepada Kepala BGN yang sangat responsif dalam membantu percepatan pembentukan dapur MBG di Kabupaten Bandung. 

"Saya sangat berterima kasih karena Kepala BGN Prof Dadan ini sesibuk apapun selalu diangkat kalo saya telepon. Mohon maaf saya hanya ingin menyukseskan program Pak Presiden," jelasnya. 

Bupati yang akrab disapa Kang DS itu mengaku sangat siap dan bersemangat untuk menyukseskan program strategis Presiden Prabowo yakni program MBG di Kabupaten Bandung. 

"Selain mendorong percepatan dapur SPPG, kami di Kabupaten Bandung juga membentuk pendamping Koperasi Merah Putih agar Koperasi Merah Putih ini dapat berjalan lancar dan sukses," ujarnya.

Dari 361 dapur MBG yang direncanakan berdiri di Kabupaten Bandung, Kang DS menyebut sudah 90 dapur SPPG yang telah beroperasi. Sisanya, ia menargetkan akan beroperasi pada awal Desember 2025.

"Mari kita sukseskan program Pak Presiden ini. Semoga program ini terus berkelanjutan karena ini sangat bagus untuk menggerakkan perekonomian daerah dan manfaatnya untuk menyiapkan generasi emas dan pemimpin masa depan," tegas Kang DS.*** (ysp)

Kategori :