Pelari pemula sering kali terburu-buru ingin menempuh jarak jauh atau berlari dengan kecepatan tinggi. Hal ini bisa menyebabkan kelelahan otot atau cedera. Mulailah dengan jarak pendek dan kecepatan rendah, lalu tingkatkan intensitas secara bertahap.
Terlalu banyak atau terlalu cepat dalam berlari adalah kesalahan umum lainnya yang sering dilakukan oleh pelari pemula. Antusiasme untuk segera mencapai jarak yang jauh atau kecepatan yang tinggi bisa menyebabkan tubuh mengalami kelelahan berlebihan dan bahkan cedera otot.
Pelari pemula sebaiknya mulai dengan jarak pendek dan kecepatan yang lebih lambat, lalu secara bertahap meningkatkan intensitasnya. Pendekatan ini tidak hanya membantu tubuh beradaptasi dengan lebih baik, tetapi juga mengurangi risiko cedera dan kelelahan, sehingga Anda bisa menikmati aktivitas berlari dengan lebih aman dan nyaman.
BACA JUGA:5 Tips Lari untuk Pemula, Menyusun Langkah Pertama Menuju Kebiasaan Sehat
4. Tidak Ada Asupan Kalori yang Cukup
Asupan kalori yang kurang bisa membuat tubuh cepat lelah dan sulit menjaga ritme saat berlari. Tubuh membutuhkan energi yang cukup untuk berlari dengan baik. Pastikan mengonsumsi makanan seimbang yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak yang cukup untuk mendukung aktivitas fisik.
5. Tidak Mengatur Ritme Berlari
Ritme berlari yang tidak stabil bisa membuat tubuh cepat lelah dan tidak nyaman. Sebaiknya, temukan ritme yang konsisten dan sesuai dengan kemampuan tubuh Anda. Jangan terlalu cepat atau terlalu lambat; temukan keseimbangan yang tepat.
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan ini, pelari pemula dapat meningkatkan kenyamanan dan mengurangi risiko cedera, sehingga lari menjadi aktivitas yang lebih menyenangkan dan bermanfaat (*).